Patroli, Kapolres Semarang Pergoki Remaja Pesta Miras

UNGARAN, diswayjateng.id - Ditengah melakukan patroli pada malam hari, AKBP Ratna Quratul Ainy "nge-gep" belasan remaja tengah nongkrong sambil meneguk minuman keras (miras) di dua titik terpisah.

Menggunakan sepeda motor, Patroli dilakukan Kapolres bersama jajaran perwira di lingkungan Polres Semarang, Minggu 11 Mei 2025.

Ada pun, 7 remaja yang ditemukan titik pertama tengah mengkonsumsi miras berada di Kecamatan Tuntang hingga Kecamatan Banyubiru.

Sebelumnya, Kapolres menggunakan sepeda motor mengambil rute ke arah perbatasan Salatiga.   

BACA JUGA: GT Bawen Menjadi Akses Utama, TMJ Catat Peningkatan Volume Kendaraan Libur Hari Raya Waisak Meningkat 42.2%

BACA JUGA: Disdukcapil Buka Layanan Kependudukan Selama Gelaran Tegal Education Fair 2025

Rombongan beberapa kali berhenti apabila ada kerumunan masyarakat, salah satunya menemui remaja yang sedang nongkrong di wilayah Desa Tegaron, Kecamatan Banyubiru, Kabupaten Semarang.

Setelah didatangi Kapolres Semarang bersama rombongan, ke 7 remaja yang diketahui merupakan warga sekitar tengah mengkonsumsi miras.

Mendapati hal itu, para remaja dilakukan pembinaan dan memanggil orang tua serta perangkat desa setempat.

BACA JUGA:Gebyar Pentas Bersama Lembaga Pendidikan Nahdhatul Ulama Kota Tegal Berlangsung Meria

BACA JUGA: Ketua DPRD Ingatkan Jemaah Calon Haji Asal Kabupaten Tegal Jaga Kesehatan

"Hal ini sebagai pembinaan dan pencegahan, agar kedepan tidak terulang kembali," kata Kapolres.

Dihadapan orang tua, perangkat desa dan masyarakat, Kapolres kembali menekankan dan memberikan pembinaan dan himbauan agar kedepan tidak terulang kembali kejadian yang sama.

Sehingga tidak berimbas pada gangguan Kamtibmas yang sudah kondusif.

Rombongan kemudian melanjutkan patroli ke arah Alunalun Tambak Boyo Ambarawa. Namun lokasi sudah sepi tidak ada kerumunan maupun hal-hal yang berpotensi mengganggu Kamtibmas.

BACA JUGA: Rp500 Ribu Langsung Masuk ke Rekening, Begini Cara Klaim Hadiah Shopee dengan Cepat

BACA JUGA: Daftar Jasa Online yang Bisa Dicoba, Hasilkan Uang 1 Juta Rupiah Setiap Harinya

Saat hendak kembali arah Ungaran, rombongan kembali menemui 6 remaja nongkrong di depan Monumen Palagan Ambarawa.

Disitu kembali rombongan menemukan setengah botol air mineral 600 ml yang berisi tuak.

"Ke 6 remaja adalah warga Ambarawa dan Jambu, untuk selanjutnya ke 6 remaja tersebut dibawa ke Polsek Ambarawa untuk dilakukan diperiksa dan memanggil orang tua dan perangkat desa," jelasnya kembali.

Menyusuri wilayah kota Ungaran tepatnya Jalan Diponegoro yang kerap digunakan sebagai ajang balapan liar, rombongan sempat berhenti beberapa waktu untuk memantau situasi serta sebagai langkah pencegahan kegiatan balapan liar, namun hingga pukul 02.30 WIB situasi aman kondusif.

BACA JUGA: Melanda 3 Kecamatan, Kawasan Perkotaan Hingga Pusat Perdagangan di Salatiga Diterjang Banjir

BACA JUGA: Kembali Terulang, Anak Usia 12 Tahun Dilaporkan Tenggelam di Sungai Sanggrahan Grobogan

Kapolres menandaskan, untuk menjaga situasi yang sudah Kondusif wilayah Kabupaten Semarang dan mencegah aksi premanisme Polres Semarang memang gencar melakukan patroli dialogis di sejumlah wilayah khususnya malam hari.

Seperti dilakukam sepanjang libur panjang hari raya keagamaan saat ini. Dimana, Patroli diawali start Mako Polres Semarang Kapolres Semarang sebelumnya mengawalinya dengan apel malam Pukul 21.00 WIB.

Ia menekankan, patroli dilakukan dengan cara Preventif dan Preemtif dalam kegiatan patroli. 

BACA JUGA: Bupati Tegal Buka Marching Band Competition 

BACA JUGA: Tersambar Petir Saat Bermain Bola, Pelajar SMP di Pekalongan Tewas

Dalam arahannya, AKBP Ratna Quratul Ainy menyampaikan bahwa sasaran patroli malam ini selain Premanisme juga pencegahan kegiatan masyarakat yang dapat mengganggu Kamtibmas.

"Kita laksanakan patroli dialogis malam ini dengan mengedepankan preventif maupun preemtif, serta sikap Humanis sehingga masyarakat merasakan betul hadirnya Polri. Sekaligus memasuki rangkaian Ops. Aman Candi 2025," imbuhnya.

Sumber: