Kisah Haru Dias dan Pasangan Difabel Cari Kerja di Job Fair Semarang 2025

Kisah Haru Dias dan Pasangan Difabel Cari Kerja di Job Fair Semarang 2025

Dias (20) penyandang disabilitas mencari pekerjaan pada Job Fair dan Naker Fest 2025, di i Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktitas (BBPVP)Semarang, Selasa 6 Mei 2025.--Wahyu Sulistiyawan

SEMARANG, diswayjateng.id - Dengan keterbatasan dalam beraktivitas, Dias (20) salah satu penyandang disabilitas mencoba keberuntungan dalam mencari pekerjaan di Job Fair dan Naker Fest 2025 di Balai Besar Pelatihan Vokasi dan Produktitas (BBPVP)SEMARANG.

Dias merupakan salah satu disabilitas yang mengalami terkendala dalam mobilitasnya sejak kecil dengan terpaksa harus dibantu dengan tongkat.

Ia menceritakan, dirima memiliki kendala jalan berjalan sejak kecil karena ada syaraf yang kena.

"Sejak kecil waktu umur 10 tahun, saya sempat panas dan syaraf pada kaki kena hingga menyebabkan susah berjalan seperti ini, bisa dibilang semacam polio," terangnya kepada diswayjateng.id Selasa 6 Mei 2025.

BACA JUGA:Semarang Jadi Magnet Investor, Iswar Aminuddin Dorong Pertumbuhan Lapangan Kerja di Job Fair dan Naker Fest

BACA JUGA:Bangun Rumah Inspirasi, Pemkot Semarang Kucurkan Dana 200 Juta untuk Ruang Pemberdayaan Disabilitas

Dengan mengenakan kemeja putih rapi, Dias membawa berkas kelulusannya tahun lalu.

"Sebelumnya belum pernah bekerja karena baru lulus 2024 kemarin dan ini baru pertama kali mencari kerja. Syukurnya tahun ini ada lowongan bagi penyandang disabilitas," ujarnya.

Dengan bantuan tongkat Dias memasuki Gedung Auditorium BBPVP Semarang menuju ke stand Sumber Alfaria Trijaya.

Ia mengaku hanya melamar di satu tempat sebagai Helper, namun dengan keterbatasan tersebut disarankan untuk mengisi sebagai Crew Store.

"Tadinya mau melamar di Helper, tapi disarani sebagai Crew Store. Karena di helper mobilitasnya sangat tinggi," paparnya.

Saat ini, Dias tinggal menunggu hasil pengumuman dari wawancara tersebut dan berharap bisa bekerja dengan keterbatasan seperti ini. "Ini tinggal menunggu hasilnya saja, semoga bisa diterima dengan keterbatasan saya ini," ungkapnya.

Moment haru terlihat disaat Dias hendak meninggalkan gedung Auditorium BBPVP, saat menuruni anak tangga ia merasa kesulitan dan sempat hampir terjatuh.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: