Aksi Damai Dukung UU TNI, Ratusan Massa Berbagi Takjil di Depan Kodim Tegal

Aksi Damai Dukung UU TNI, Ratusan Massa Berbagi Takjil di Depan Kodim Tegal

AKSI DAMAI - Ratusan massa menggelar aksi damai mendukung UU TNI di depan Markas Kodim 0712 Tegal sekaligus berbagi 500 takjil kepada masyarakat, Sabtu (29/3) sore.--yeri noveli

Slawi, diswayjateng.id - Ratusan massa yang tergabung dalam Masyarakat Anti Hoaks, Komunitas Jeep Indonesian Off Road Federation (IOF) Tegal dan LSM Harimau Tegal menggelar aksi damai di depan Markas Kodim 0712 Tegal, Desa Pepedan, Kecamatan Dukuhturi, Kabupaten Tegal, Sabtu 29 Maret 2025 sore.

Aksi damai dengan berbagi 500 takjil kepada para pengguna jalan ini, dilakukan sebagai bentuk simpati dukungan terhadap Undang-Undang (UU) TNI yang telah disahkan oleh DPR RI.

Aksi damai ini mengusung tema TNI Kuat Rakyat Sejahtera. Hadir dalam kegiatan itu, Komandan Kodim 0712/Tegal Letkol inf Suratman, Ketua LSM Harimau PAC Talang H. Aap.

Hadir juga Pengurus Komunitas Jeep IOF Tegal H. Edy Riswanto, Tokoh Agama Ustadz Hasanuddin selaku penggagas kelompok Masyarakat Anti Hoaks, Perwakilan masyarakat dari Kecamatan Warureja, Jatinegara, Balapulang dan Margasari.

BACA JUGA:Siswa SMA Negeri 5 Kota Tegal Lolos SNBP 2025 ke Berbagai Perguruan Tinggi Ternama

BACA JUGA:Aksi Heroik Taruna Akpol dan Akmil saat Momen Prepegan di Pasar Pepedan Tegal

Saat membagikan takjil, para peserta aksi juga membentangkan spanduk dengan tulisan Rakyat Jangan Mau Dipecah Belah dan Dihasut, Revisi UU TNI Tetap Hormat dan Menjaga Marwah Reformasi dan Supremasi Sipil.

Mereka juga menyerukan bakal melawan aksi yang diprovokasi oleh kelompok tertentu untuk mengadu domba TNI dengan rakyat dan mahasiswa.

Ustadz Hasanuddin menyatakan, bahwa aksi itu merupakan dorongan dari hati nurani karena melihat TNI dilecehkan dan dihina oleh sebagian kelompok. Dia menyerukan, orang-orang yang tidak cinta TNI dipastikan belum pernah merasakan betapa berjasanya TNI bagi masyarakat Indonesia.

Tanpa TNI tidak ada pembangunan dengan hasil maksimal, karena TNI bekerja sebagai bagian rakyat, bukan sebagai kontraktor.

BACA JUGA:Jelang Berbuka Puasa, Paser Mania Tegal Bagi 500 Takjil di Margadana

BACA JUGA:Sambut Idul Fitri 2025, Dua Ormas di Lebaksiu Tegal Gelar Bazar Ramadan

"Dimana ada TNI, disitu ada Rakyat. Jangan pernah biarkan pihak yang benci TNI makin menjadi-jadi. Rakyat yang cinta NKRI akan menjadi garda terdepan untuk membela marwah dan kehormatan TNI. Jangan mudah dihasut dan dipecah belah oleh pihak yang menginginkan TNI lemah," tegasnya.

Ketua LSM Harimau PAC Talang Kabupaten Tegal H. Aap mengaku prihatin dengan adanya sekelompok orang yang secara sengaja menjadikan UU TNI sebagai bahan untuk menbenci TNI.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: