Atas Diskresi Kepolisian, H-4 Lebaran Oneway Lokal KM 429 Jalan Tol Semarang Hingga KM 442 Bawen

PELAKSANAAN : Pelaksanaan Oneway lokal di KM 429 Jalan Tol Semarang Seksi A B C hingga KM 442 Bawen Jalan Tol Semarang - Solo dimulai dari Gerbang Tol Banyumanik, Jumat 28 Maret 2025. Foto : Nena Rna Basri--
BAWEN, diswayjateng.id - PT Jasamarga Transjawa Tol (JTT) melakukan Oneway lokal di KM 429 Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C hingga KM 442 Bawen Jalan Tol Semarang - Solo, Jumat 28 Maret 225, pukul 09.35 WIB.
Pemberlakuan Oneway lokal di KM 429 Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C hingga KM 442 Bawen Jalan Tol Semarang - Solo ini atas diskresi Kepolisian dimulai dari Gerbang Tol Banyumanik.
"Sekaligus dalam upaya memperlancar lalu lintas kendaraan arus mudik Idulfitri 1446 H," kata Ria Marlinda Paallo, VP. Corporate Secretary and Legal PT Jasamarga Transjawa Tol.
Ria mengungkapkan, Terpantau volume lalu lintas kendaraan arah Ungaran dan Solo pada Ruas Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C mulai meningkat.
BACA JUGA: Tarhim Putaran Terakhir, Walkot Dedy Yon Supriyono Minta Do'a Agar Kota Tegal Semakin Maju
Dan sebelumnya, Oneway juga telah diberlakukan dari KM 429 Jalan Tol Semarang A, B, C menuju KM 420 Gerbang Tol Banyumanik Jalan Tol Semarang - Solo arah Ungaran pada pukul 09.14 WIB.
"Dan diperpanjang dari KM 429 Jalan Tol Semarang Seksi A, B, C menuju KM 430 Jalan Tol Semarang - Solo pada pukul 09.20 WIB," ungkapnya.
PT JTT mengimbau kepada seluruh pengguna jalan agar mengantisipasi perjalanan, memastikan kendaraan dalam keadaan prima, saldo uang elektronik cukup, mengisi data dan bahan bakar sebelum memulai perjalanan.
Serta membawa bekal untuk menghindari kepadatan di rest area. Selalu berhati-hati dalam berkendara, patuhi rambu-rambu dan ikuti arahan petugas di lapangan.
BACA JUGA: Batang Pasang 67 CCTV di Titik Strategis untuk Kelancaran Arus Mudik Lebaran 2025
BACA JUGA: BAZNAS Kota Tegal Lakukan Gerakan Cinta Zakat untuk Tanggulangi Stunting
Pengguna jalan tol juga dapat memperbarui informasi perjalanan dengan mengunduh aplikasi Travoy 4.5 serta hubungi One Call Center 24 jam Jasa Marga di nomor 14080 untuk mendapatkan informasi lalu lintas terkini.
Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi
Hal serupa juga sebelumya telah dilakukan One Way Nasional hari ini, Jumat 28 Maret 2025 sejak pukul 09.45 WIB dari KM 70 Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek sampai dengan KM 414 Gerbang Tol (GT) Kalikangkung Jalan Tol Batang-Semarang.
Kondisi ini sebagai upaya antisipasi potensi kepadatan Lalu Lintas menuju arah Timur via Jalan Tol Trans Jawa.
"Pemberlakuan ini diputuskan dengan terlebih dahulu memastikan lajur sebaliknya (arah barat) telah steril dari pengguna jalan dengan perjalanan menuju arah barat dari Semarang menuju Cikampek," terang Lisye Octaviana Corporate Communication & Community Development Group Head PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
BACA JUGA: Layanan Call Center 112 Meningkat Selama Ramadan, Agustina Meminta OPD Layani Dengan Cepat
BACA JUGA: Hotel Anjing dan Kuncing Penuh Jelang Libur Lebaran, Pet Central Tawarkan Penginapan Tanpa Kandang Besi
Pemberlakuan ini, lanjut Lisye Octaviana, diawali dengan 'flag off' yang dilakukan oleh Menteri Perhubungan Dudy Purwagandhi, Wakil Kepala Kepolisian Negara Republik Indonesia Ahmad Dofiri, Direktur Penegakan Hukum (Dirgakum) Korlantas Polri Raden Slamet, Direktur Utama PT Jasa Marga (Persero) Tbk. Subakti Syukur serta pejabat lainnya.
Ia menandaskan, bahwa pelaksanaan rekayasa lalu lintas ini mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) Direktur Jenderal Perhubungan Darat Kementerian Perhubungan, Kakorlantas Polri dan Direktur Jenderal Bina Marga Tanggal 6 Maret 2025 Tentang Pengaturan Lalu Lintas Jalan Serta Penyeberangan Selama Masa Arus Mudik dan Arus Balik Angkutan Lebaran Tahun 2025/1446H.
Pemberlakuan rekayasa lalu lintas One Way berdasarkan data volume lalu lintas kendaraan yang meningkat signifikan dari arah Jakarta menuju arah Semarang, pantauan visual CCTV dan laporan petugas Kepolisian di lapangan. Sebelumnya sejak pukul 08.30 WIB, telah diberlakukan contraflow 2 lajur arah Cikampek dari KM 47 sampai dengan KM 70 Ruas Jalan Tol Jakarta-Cikampek.
Untuk pengguna jalan yang melalui One Way, pihak Kepolisian mengimbau masyarakat untuk memastikan kondisi kendaraan dan pengemudi dalam kondisi prima, dilarang berhenti di bahu jalan kecuali dalam kondisi darurat, dilarang untuk pindah jalur, dilarang pindah lajur secara tiba-tiba, selalu mematuhi batas kecepatan, patuhi rambu-rambu lalu lintas dan mengikuti arahan petugas di lapangan.
"Pengunaan jalur One Way hanya untuk tujuan ke Semarang. Untuk pengguna jalur One Way tetap dapat menggunakan rest area pada jalur kanan (arah sebaliknya)," bebernya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: