Laksanakan Gelar Pasukan, Pramuka dan PMI Siap Sambut Ribuan Pemudik di Posko Mudik Lebaran Kecamatan Tugu

SEMARANG, diswayjateng.id - Dengan dilakukan gelar pasukan, Palang Merah Indonesia (PMI) Kota SEMARANG dan Kwartir Cabang (Kwarcab) Pramuka Kota SEMARANG resmi membuka Posko Mudik Lebaran di halaman kantor Kecamatan Tugu Kota SEMARANG.

Sebanyak 260 anggota Pramuka dan 18 tim medis PMI dikerahkan guna memberikan pelayanan kepada pemudik yang menuju atau melintas Kota Semarang.

Ketua PMI Kota Semarang, Awal Prasetyo menyampaikan peningkatan pemudik akan terjadi pada Lebaran 2025, pada 2024 posko mudik Lebaran PMI disinggahi sebanyak 7 ribu pemudik.

"Kalau dari data nasional pemudik akan mengalami peningkatan 30 persen, kalau tahun lalu posko kami disinggahi sekitar 7 ribu pemudik, mungkin tahun ini bisa mencapai 9 sampai 10 ribu pemudik yang singgah di posko gabungan ini," ujar Awal usai gelar pasukan, Selasa, 25 Maret 2025.

BACA JUGA:Wujud Toleransi, Warga Tionghoa Semarang Bangun Posko Mudik Lebaran dengan Fasilitas Menarik

BACA JUGA:Gandeng Pramuka, PMI Kota Semarang Buka 2 Posko Mudik Lebaran di Kecamatan Tugu

Pada posko mudik Lebaran yang dilaksanakan hingga 29 Maret 2025 ini PMI Kota Semarang menyediakan 18 tim medis dan dua unit armada mobil Ambulan untuk gawat darurat.

"Dari PMI Kota Semarang menyediakan 18 tim medis, setiap hari ada 3 shift dimana setiap sift akan diisi 6 tenaga kesehatan," ujarnya.

Lanjut, Awal menambahkan, posko gabungan ini hanya diselenggarakan saat arus mudik saja. "Kita buka saat arus mudik, karena saat arus balik tidak ada yang bersinggah," bebernya.

Menurut Awal, dengan adanya posko mudik lebaran ini merupakan kolaborasi dan sinergi antara pramuka dan PMI Kota Semarang karena mempunyai kesamaan mewujutkan cinta kasih antar sesama.

BACA JUGA:Hari Ini, Bus Mudik Gratis Pemkot Salatiga Dijadwalkan Tiba di Terminal Tingkir

BACA JUGA:Masuk Arus Mudik Lebaran, Pertamina Pastikan Stok BBM di Kota Semarang Aman dan Sesuai Jenisnya

"Tujuannya untuk menyambut saudara kita yang mudik ke semarang maupun yang melintas di Semarang. 

Hal serupa juga disampaikan Kepala Kwarcab Kota Semarang, Bambang Pramusinto, ini merupakan misi kemanusiaan, ketika ada event lebaran wajib untuk membuka posko lebaran.

Sumber: