Miliki 72 Taman Baca Masyarakat, Dinpersip Kota Salatiga Terus Kembangkan Layanan Perpustakaan

SALATIGA, diswayjateng.id - Dinas Perpustakaan dan Kearsipan (Dinpersip) terus menunjukan layanan dan inovasi terbarunya untuk memberikan fasilitas yang nyaman untuk masyarakat.

Salah satunya, 72 Taman Baca Masyarakat (TBM) dan perpustakaan khusus. Seluruhnya merupakan binaan Dinpersip Kota Salatiga tersebar di empat Kecamatan.

Hal ini disampaikan Kepala Dinpersip Kota Salatiga Sri Sarwanti, M.Si., ditengah Pengembangan Layanan sekaligus Expo Literasi di Halaman Kantor Dinpersip Kota Salatiga, Selasa 11 Maret 2025.

Sri Sarwanti, M.Si dalam laporannya menyampaikan bila Dinpersip saat ini juga telah memiliki 9 perpus Masyarakat. 

BACA JUGA: SMK Negeri 2 Adiwerna Kabupaten Tegal Gelar IHT Pengembangan Kurikulum

BACA JUGA: Belasan Tahun Tidak Terawat, Kondisi Terminal Angkutan Barang di Kabupaten Tegal Memprihatinkan

"Dinpersip Kota Salatiga memang saat ini telah memiliki 9 perpus masyarakat, serta 72 Taman Baca Masyarakat (TBM) yang kami bina dan perpustakaan khusus," kata Sarwanti.

Perpustakaan khusus ini, lanjut dia, terdapat di Organisasi Perangkat Daerah (OPD) lingkungan Pemkot Salatiga. 

BACA JUGA: Bakti Ida Hutami Sayangkan Pembebasan PBB Afirmasi Harus Tumbalkan PAD Rp7 Miliar

BACA JUGA: Warga Pekalongan Ramai-ramai Berburu Pakaian Lebaran di Bazaar Garmen Murah

Sarwanti menambahkan, Dinpersip Kota Salatiga juga berharap masyarakat Kota Salatiga semakin mencintai literasi dengan andilnya Bunda Literasi.

Ada pun layanan dimiliki Dinpersip Kota Salatiga diantaranya galeri arsip Salatiga, perpustakaan taman cerdas LEAF (library education and fun), ruang baca rooftop, John Manopo Center (ruang fiksi, ruang referensi, dan layanan computer).

Kemudian Ruang Pearl (place for education, arts, reading and learning)  terdiri dari ruang anak, braile dan podcast. 

BACA JUGA: Komisi II DPRD Sragen Sayangkan Pembebasan PBB Afirmasi Harus Tumbalkan PAD Rp7 Miliar

BACA JUGA: Secercah Harapan dari Gubernur Jateng Ahmad Luthfi untuk Pengungsi Korban Banjir Grobogan

Dinpersip Kota Salatiga juga tersedia taman literasi yang tersedia bahan bacaan secara digital maupun konvensional, gazebo, mini zoo, amphie teater dan pusat kegiatan.

Sementara, Wali Kota Salatiga Robby Hernawan berharap juga jika keberadaan seluruh layanan Dinpersip Kota Salatiga dapat disosialisasikan dan dioptimalkan keberadaanya melalui media sosial.

"Sebagus apapun fasilitas dan layanan yang disediakan, tidak akan membawa manfaat jika tidak disosialisasikan dan dioptimalkan keberadaanya. Untuk itu, melalui kegiatan pengenalan pada hari ini, saya minta pengembangan layanan dan radio literasi ini dapat dipublikasikan terutama media sosial," tutur Robby. 

BACA JUGA: Pernikahan Anak di Kabupaten Batang Turun, tapi Masih Tinggi karena Pergaulan Bebas

BACA JUGA: Dua Tahun Hidup Sebatang Kara, Polres Sragen Langsung Ulurkan Tangan ke Enjelina

Ia juga berharap agar literasi di Salatiga dapat menjalin kerjasama dengan berbagai stakeholder, sehingga dapat bertumbuh dengan pesat.

Hadir dalam kesempatan itu, Ketua TP PKK Kota Salatiga Retno Mergiastuti, Forkopimda, Kepala Dinas Arpus Jateng, Sekda Kota Salatiga Wuri Pudjiastuti, Para Asisten dan Kepala OPD.

Sebelumnya, di tempat yang sama dilakukan pengukuhan Retno Margiastuti sebagai Bunda Literasi Kota Salatiga untuk lima tahun kedepan.

Pengukuhan langsung oleh Wali Kota Salatiga Robby Hernawan dihadiri Forkopimda, Sekda Wuri Pudjiastuti, para Asisten serta sejumlah Kepala Dinas di lingkungan Pemkot Salatiga.

 

Sumber: