Aksi Balap Liar Viral, Polres Sragen Sisir Potensi Balap Liar

Kapolres Sragen bersama jajaran polres sragen menyisir potensi balap liar yang merasakan masyarakat--Humas Polres Sragen for Jateng diswayjateng.id
SRAGEN, diswayjateng.id - Ngabuburit kerap dimanfaatkan anak muda sebagai ajang balap liar. Setelah aksinya viral di medsos balap liar di wilayah Sambungmacan, Sragen, pada awal Ramadan lalu, kini aparat Polres Sragen terus menggiatkan patroli balap liar di sejumlah lokasi yang biasa dijadikan tongkrongan anak-anak muda.
Patroli gabungan yang dipimpin langsung Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi dilakukan setiap sore dengan menyisir sejumlah lokasi. Selain patroli, polisi juga memasang MMT berisi imbauan untuk tidak melakukan aksi balap liar.
Sejumlah ruas jalan yang biasa digunakan untuk balap liar di antaranya Jalan Raya Sukowati Beloran-Gambiran; Jalan Raya Sukowati Simpang empat SI-Pilangsari; Jalan Sragen-Ngawi SPBU Jatisumo-Banaran; dan sejumlah ruas jalan lainnya.
Patroli balap liar dilakukan dengan melibatkan lintas satuan, yaitu dari Satuan Lalu Lintas, Satuan Samapta, dan Satuan Intelkam Polres Sragen. Patroli tersebut dilakukan untuk mencegah terjadinya balap liar dan sekaligus mengedukasi para anak-anak muda supaya tidak melakukan balap liar.
Kapolres Sragen AKBP Petrus Parningotan Silalahi mengungkapkan patroli balap liar dimulai pukul 16.00 WIB. Dia menjelaskan pada Jumat (7/3/2025) lalu, penyisiran dilakukan dari Sragen Kota ke arah selatan dengan melewati Jalan Veteran, Jalan Majapahit, Jalan Sumeni, Jalan Raya Sragen-Batu Jamus, hingga Waduk Botok di wilayah Desa Mojodoyong, Kecamatan Kedawung, Sragen.
"Patroli ini terus dilakukan selama Ramadan untuk memastikan kenyamanan masyarakat saat menjalankan ibadah. Kami ingin memastikan masyarakat merasa aman dan nyaman saat menjelang berbuka puasa. Balap liar tidak hanya berbahaya bagi pelaku, tetapi juga pengguna jalan lainnya. Kami mengimbau para pemuda untuk tidak melakukan aksi yang membahayakan itu,” ujar Kapolres.
Petrus menambahkan, sepanjang rute itu, polisi memberikan imbauan kepada masyarakat agar tidak melakukan aksi balap liar karena bisa membahayakan diri sendiri dan pengguna jalan lainnya.
Selama patroli, Kapolres menyampaikan tidak ditemukan adanya aksi balap liar dan masyarakat menyambut baik kehadiran aparat kepolisian yang aktif menjaga ketertiban.
Petrus mengajak masyarakat untuk bersama-sama menjaga keamanan dan melaporkan apabila menemukan indikasi aksi balap liar di wilayahnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: