Izin Distributor Habis, Kelangkaan LPG 3 Kg Bayangi Ramadan di Kabupaten Batang

Izin Distributor Habis, Kelangkaan LPG 3 Kg Bayangi Ramadan di Kabupaten Batang

Pertamina Patra Niaga Regional Jawa Bagian Tengah terus lakukan inspeksi mendadak elpiji melon bersubsidi di Jawa Tengah dan DIY.-istimewa-

Kuota LPG 3 KG dari distributor yang izinnya masih dalam pengurusannya, disalurkan oleh dua distributor lain.

"Oleh paguyuban, stok yang ada dibagi untuk memenuhi kebutuhan gas yang kosong,"imbuhnya.

Meskipun sudah ada upaya untuk menutupi kekurangan pasokan, tetap saja belum bisa sepenuhnya terpenuhi.

"Saat ini kendala pasokan tersebut bisa tertangani oleh paguyuban, namun tidak bisa 100 persen, hanya sekitar 80 persen saja," tandas Wahyu.

Situasi ini menjadi perhatian khusus bagi masyarakat yang bergantung pada LPG subsidi, terutama di tengah meningkatnya kebutuhan selama Ramadan dan Lebaran.

Pemerintah daerah pun terus berkoordinasi dengan pihak terkait untuk mempercepat proses perizinan distributor agar pasokan gas LPG kembali normal.

Di sisi lain, Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kabupaten Batang, Margo Santosa menyatakan hingga saat ini belum terbit perizinan terkait sub pangkalan untuk LPG 3 Kg.

"Tidak ada peningkatan pengurusan Nomor Induk Berusaha (NIB) juga. Kalau ada Klasifikasi Baku Lapangan Usaha Indonesia nya apa?" tuturnya.

Terkait kabar yang beredar bahwa pengurusan izin sub pangkalan menggunakan KBLI 47772, Margo menyebut izin itu mentok masih untuk pangkalan.

Pengurusan izin selama ini langsung ke sistem OSS (Sistem Perizinan Berusaha Terintegrasi Secara Elektronik) dari pemerintah pusat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: