Warga Antusias Berebut 21 Gunungan dalam Kirab Boyong Grobog Sambut HUT ke-299 Grobogan

Warga Antusias Berebut 21 Gunungan dalam Kirab Boyong Grobog Sambut HUT ke-299 Grobogan

Warga tampak antusias berebut gunungan di Alun-Alun Kota Purwodadi, Kabupaten Grobogan, Jawa Tengah, pada Senin 3 Maret 2025. -Achmad Fazeri/diswayjateng.id---

GROBOGAN, diswayjateng.id - Warga tampak antusias berebut gunungan dalam Kirab Boyong Grobog di Alun-Alun Kota Purwodadi, Kabupaten GROBOGAN, Jawa Tengah, pada Senin 3 Maret 2025.

Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Grobogan Anang Armunanto mengatakan, sebanyak 21 gunungan disiapkan oleh Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Grobogan untuk acara Kirab Boyong Grobog dalam rangka memperingati HUT ke-299 Kabupaten Grobogan.

"Angka 21 itu itung-itungan dari sesepuh jawa," jelas Sekda Anang sesuai acara kirab pada Senin, 3 Maret 2025.

Sekda Anang mengatakan bahwa ia tidak tahu bagaimana cara menghitungnya hingga muncul angka 21. Tetapi, ia menegaskan ada sejumlah harapan dengan menghadirkan 21 gunungan itu.

BACA JUGA:Satreskrim Polres Grobogan Amankan 8 Pelaku Perang Sarung, Dua Bawa Sajam

BACA JUGA:Hari Pertama Ramadan 1446 H, Harga Cabai Rawit Merah di Grobogan Tembus Rp 100.000/kg

Harapan Kirab Boyong Grobog ini, yakni hadirnya keselamatan bagi para pemangku pemerintahan dan seluruh warga di Kabupaten Grobogan.

"Selain itu, agar setiap daerah aman, tenteram, dan sejahtera," imbuhnya.

Pantauan diswayjateng.id di lapangan, gunungan tersebut terdiri dari aneka macam sayuran segar, buah-buahan, palawija, serta gabah.

Gunungan diletakkan berjejer dari utara menuju selatan. Letaknya berada di sisi barat alun-alun atau tepat di seberang kantor bupati Kabupaten Grobogan.

BACA JUGA:Kadinkes Grobogan Dorong Masyarakat Lakukan Pemberantasan Sarang Nyamuk secara Serentak

BACA JUGA:Demam Berdarah Dengue Tembus 144 Kasus, Dinkes Grobogan Lakukan Delapan Langkah Pencegahan

Sulastri, warga Kecamatan Grobogan, mengaku senang memperoleh kacang panjang saat turut berebut gunungan dalam Kirab Boyong Grobog tersebut. Ia berencana akan memasak kacang panjang untuk menu berbuka puasa sore nanti.

"Setiap tahun hadir dan ikut berebut gunungan. Lumayan, bisa untuk beberapa hari kedepan," ungkap Sulastri sambil menyungging senyuman ketika dikonfirmasi diswayjateng.id.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: