Komisi B DPRD Sebut Sinergi Pemprov dan Pemkab Jadi Kunci Pengembangan Pariwisata Jateng
Anggota Komisi B DPRD Provinsi Jawa Tengah, Muhaimin.-Foto : Ari Sunandar/jateng.disway.id-
Menurut Farhan, banyak wisatawan yang berkunjung ke Borobudur dan Prambanan justru menginap di Yogyakarta, sementara Jateng seolah tak mendapat manfaat penuh dari kedatangan wisatawan tersebut.
Data terbaru menunjukkan bahwa Jawa Tengah memiliki 818 desa wisata yang tersebar di 35 kabupaten atau kota, sementara DIY memiliki 240 desa wisata di lima kabupaten/kota, meskipun jumlah desa wisata di Jateng lebih banyak, koordinasi dan sinergi antara berbagai pihak masih menjadi tantangan utama.
BACA JUGA: Masuk Paripurna DPRD Jateng, Raperda Pesantren Segera Digodog
BACA JUGA: Meski Punya Suara Mayoritas, PDIP Tak Duduki Ketua Komisi di DPRD Solo
Kunjungan kerja Komisi B DPRD Jawa Tengah ini merupakan bagian dari studi banding dan inventarisasi data untuk penyusunan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) Pariwisata Jateng.
Kepala Bidang Pengembangan Destinasi Dinas Pariwisata dan Olahraga (Disporapar) Jateng, Aria Chandra, yang mendampingi kunjungan kerja tersebut, berkomitmen untuk meningkatkan koordinasi dan konsultasi dengan Dinas Pariwisata DIY agar pariwisata di Jateng dapat berkembang dengan baik.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: