Pemkab Wonosobo Hibah Belasan Sepeda Motor, Upaya Tingkatkan Layanan KUA di Daerah Terpencil

Pemkab Wonosobo Hibah Belasan Sepeda Motor, Upaya Tingkatkan Layanan KUA di Daerah Terpencil

Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat bersama Kepala Kankemenag Wonosobo, Panut saat memberikan hibah sepeda motor kepada KUA.-Foto : Dok Diskominfo Wonosobo-

WONOSOBO, diswayjateng.id - Dalam upaya meningkatkan kualitas pelayanan di bidang keagamaan, Pemerintah Kabupaten WONOSOBO menyerahkan hibah 16 sepeda motor kepada Kantor Urusan Agama (KUA) di seluruh kecamatan di Kabupaten WONOSOBO.

Hibah ini diserahkan langsung oleh Bupati Wonosobo, Afif Nurhidayat kepada Kepala Kantor Kementerian Agama Kabupaten Wonosobo, Panut, pada Selasa 26 November 2024 di Pendapa Utara.

Bupati Afif Nurhidayat menjelaskan bahwa pemberian sepeda motor ini bertujuan untuk memperlancar tugas KUA, khususnya dalam meningkatkan layanan kepada masyarakat di bidang keagamaan.

Menurutnya, keberadaan sepeda motor operasional akan mempermudah petugas KUA dalam menjangkau daerah-daerah terpencil yang selama ini menjadi kendala dalam pelaksanaan tugas mereka.

BACA JUGA:Wonosobo Digital Academy, Upaya Siapkan Guru dan Tenaga Pendidik Hadapi Tantangan Era Digital

BACA JUGA:Afif Nurhidayat Kembali Jabat Bupati Wonosobo Usai Cuti Kampanye Pilkada

"Sepeda motor ini akan sangat membantu petugas KUA dalam menjangkau daerah yang sulit dijangkau, yang selama ini menjadi hambatan dalam pelaksanaan tugas, seperti pencatatan pernikahan, pendidikan agama, dan penyuluhan mengenai program-program pemerintah," ujar Bupati Afif.

Lebih lanjut, Afif menjelaskan bahwa hibah ini juga merupakan bentuk dukungan Pemkab Wonosobo terhadap program-program pemerintah daerah yang berfokus pada peningkatan kualitas hidup masyarakat, seperti penanggulangan pernikahan dini, stunting, dan kemiskinan.

Dengan adanya sepeda motor operasional ini, diharapkan dapat mempercepat pencapaian tujuan pembangunan daerah yang lebih inklusif dan menyentuh seluruh lapisan masyarakat.

"Dengan sepeda motor ini, petugas KUA dapat lebih mudah menyampaikan program-program pemerintah, termasuk upaya penanggulangan pernikahan dini dan stunting, serta meningkatkan pelayanan pendidikan agama kepada masyarakat di daerah terpencil,” ujar Afif.

BACA JUGA:Kabupaten Wonosobo Masuk Tahap Akhir Uji Publik Keterbukaan Informasi

BACA JUGA:Pemkab Wonosobo Gelar Rembuk Stunting Jilid II, Upaya Penguatan Intervensi Pencegahan Stunting

Bupati Afif juga mengingatkan agar semua pihak, baik pemerintah daerah maupun KUA, untuk terus menjaga semangat kerja sama dan sinergitas dalam menjalankan program-program yang ada.

“Prosesnya sudah cukup lama dan hari ini kita melihat hasilnya, semangat kita harus terus ditingkatkan, agar program-program ini dapat berjalan dengan maksimal dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat,” pungkas Afif.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: