Blora Dinilai masih Kurang Optimal dalam Mengkapitalisasi Hasil Bumi yang Melimpah

Blora Dinilai masih Kurang Optimal dalam Mengkapitalisasi Hasil Bumi yang Melimpah

Seminar bertajuk “Kawasan Industri Kabupaten Blora” Sabtu, di Aula BAPPEDA Blora. -Eko Wahyu Budi/diswayjateng.id-

BLORA, diswayjateng.id - Kabupaten BLORA memiliki potensi hasil bumi, salahsatunya yakni gas yang sangat melimpah.

Namun, Pemkab Blora belum bisa mengkapitalisasi potensi-potensi tersebut.

Hal itu dikatakan oleh Vice President Petro China, Gusminar saat ditemui usai menjadi pemateri di Focus Group Discusion (FGD) bertajuk 'Kawasan Industri Blora', di Gedung Bappeda Blora, Sabtu 23 November 2024.

"Sangat memungkinkan Blora ini berdiri sebuah industri Gas. Gas menjadi SDA yang baik di Blora. Tentu itu membutuhkan sinergi yang baik pula," ujar Gusminar.

BACA JUGA:Hasil Skrining Ditemukan 1.218 Kasus Tuberculosis di Blora, Penularan Disebabkan Virus

BACA JUGA:Terkait Kasus PT KRI, DPRD Blora Pastikan Beri Pendampingan ke Warga Jurangjero dan Audiensi DPRD Rembang

Namun yang perlu dipersiapkan, lanjutnya, yakni tentang Sumber Daya Manusia (SDM).

Menurut Gusminar, banyak SDM dari Blora yang saat ini berada di luar dan di dalam Blora memiliki kualitas yang baik.

"Yang perlu disiapkan yang pertama yakni SDM. SDM menjadi peranan yang sangat penting, selain SDA yang kita miliki," tuturnya.

Dalam hal ini, pihaknya juga akan membantu Blora untuk mengajak pengusaha-pengusaha di luar negeri khususnya China untuk mau melakukan investasi industri di Blora.

"Karena semua itu membuthkan proses, sedangkan background saya sebagai pengusaha dan bisa membawa pengusaha China ke sini selama regulasi dari pemerintah itu cukup mendukung," tuturnya.

Acara ini dihadiri oleh sejumlah tokoh penting, termasuk perwakilan dari organisasi mahasiswa, pemerintahan, dan praktisi industri.

Dimana kegiatan ini memiliki tujuan untuk membahas potensi pengembangan kawasan industri di Blora.

BACA JUGA:DPD Tani Merdeka Blora Optimis Paslon Arief Rohman dan Sri Setyorini Menang 70 Persen

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: