Kawasan Industri Berbasis Pangan akan Dikembangkan di Kabupaten Pemalang ‎

Kawasan Industri Berbasis Pangan akan Dikembangkan di Kabupaten Pemalang  ‎

MENJELASKAN - Bupati Pemalang Anom Widiyantoro menjelaskan soal kesiapan pengembangan kawasan industri berbasis pangan.Foto: Agus Pratikno/diswayjateng.id ‎--

PEMALANG, diswayjateng.id   — Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Pemalang menyatakan siap daerahnya untuk dikembangkan. Menjadi kawasan industri berbasis pangan dalam upaya mendorong investasi dan membuka lapangan kerja secara luas.

‎Komitmen dan kesiapan itu disampaikan Bupati Pemalang Anom Widiyantoro usia mengikuti Central Java Investment Business Forum (CJIBF) 2025. Yang diselenggarakan oleh Pemerintah Provinsi Jawa Tengah melalui Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) di  Jakarta, kemarin.

‎Bupati Anom mengatakan, Kabupaten Pemalang  ingin membuka lapangan kerja seluas-luasnya, namun hal itu bisa dicapai melalui investasi.

‎"Ciri khas Kabupaten Pemalang sebagai daerah penghasil pangan, sehingga harus tetap dipertahankan. Maka kedepan, kita berharap bisa mewujudkan kawasan industri berbasis pangan,”katanya.

BACA JUGA:Bupati Pemalang Tanggapi 119 Pertanyaan Fraksi DPRD

BACA JUGA:Program Unggulan Bupati Pemalang Semua Jalan Halus Mulus Diragukan

‎Beberapa sektor potensial yang masuk dalam daftar proyek prospektif Pemprov Jawa Tengah antara lain pertanian (agriculture). Terutama komoditas unggulan, seperti nanas dan mangga istana.

‎"Produk-produk ini memiliki potensi besar untuk didiversifikasi menjadi berbagai produk turunan bernilai tambah,"ujarnya.

‎Selain sektor pertanian, menurutnya industri alas kaki juga menunjukkan perkembangan pesat di Kabupaten Pemalang. Karena industri alas kaki ini, mulai tumbuh masif di Jawa Tengah, termasuk di Kabupaten Pemalang.

‎"Ke depan, kita berharap Kepala Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Terpadu Satu Pintu dapat mengakselerasi masuknya lebih banyak investor. Tdak hanya di sektor alas kaki, tapi juga pertanian dan pariwisata,”jelasnya.

BACA JUGA:Bupati Pemalang akan Tindak Tegas Jajarannya Jika Terlibat LGBT

BACA JUGA:Bupati Pemalang Ikuti Rakornas Pengelolaan Sampah

‎Pemerintah daerah juga menunjukkan komitmennya dalam peningkatan infrastruktur. Sebagai salah satu aspek penting untuk menarik investasi. Maka Kabupaten Pemalang telah mendapat dukungan infrastruktur dari provinsi.

‎"Jalan-jalan provinsi mulai direalisasikan tahun ini. Untuk jalan kabupaten, kita akan coba alokasikan tambahan anggaran dalam perubahan APBD agar kualitas infrastruktur semakin baik,"tegasnya.

‎Dalam rangka memperkuat daya saing daerah, Kabupaten Pemalang juga tengah mempersiapkan sistem pelayanan satu atap guna memudahkan proses perizinan bagi investor. Yaitu  ingin menciptakan iklim investasi yang aman dan ramah.

‎"Insya Allah, tahun depan pelayanan satu atap akan lebih mudah diakses. DPMPTSP, Disnaker, Diskoperindag, hingga Disdukcatpil akan terintegrasi dalam satu layanan,”tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: