Hindari Bentrokan Massa Pendukung, Aparat Gabungan Amankan Debat Ketiga Cabup Cawabup Jepara
Aparat gabungan yang dikendalikan Kapolres Jepara menggelar apel kesiapan PAM debat public tahap ketiga Paslon Bupati dan Wabup Jepara. -arief pramono/diswayjateng.id-
JEPARA, jatengdisway.id – Kericuhan dan bentrok antar pendukung pasangan calon yang berkontestasi di Pilkada di sejumlah daerah, tentu menjadi perhatian serius aparat keamanan gabungan di Kabupaten Jepara.
Untuk menjaga keamanan debat publik tahap ketiga Paslon Bupati-Wakil Bupati yang digelar KPU Jepara, Polres Jepara bersama TNI dan stakeholder terkait bergerak cepat merapatkan barisan.
Aparat gabungan yang dikendalikan Kapolres Jepara AKBP Wahyu Nugro Setyawan ini, menggelar apel kesiapan PAM di Eat and Meet Restaurant, Desa Bandengan, Kecamatan Jepara Kota, pada Minggu 17 November 2024.
Apel dipimpin Kapolres Jepara yang diwakili Kabag Ops yang juga Kepala Rencana Pengendalian Operasi (Karendalops) Mantap Praja Jepara 2024, Kompol Sutono.
BACA JUGA:Plesiran di Bumi Kartini Jepara, Menbud Fadli Zon Inginkan Museum Naik Kelas
BACA JUGA:Tuntaskan Sengketa Informasi Publik di Tingkat Desa, Pemkab Jepara Siapkan Jurus Cerdas
Apel juga dihadiri para pejabat operasi serta personil baik Polres Jepara, Kodim 0719/Jepara, Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) dan stakeholder terkait.
Kabag Ops Kompol Sutono menegaskan pentingnya suasana aman dan kondusif selama debat Pilkada berlangsung. Dia meminta kesiapsiagaan seluruh personil pengamanan.
“Sebanyak 228 personel gabungan kami dilibatkan dalam pengamanan debat ketiga. Pembagian tugas ploting PAM telah disesuaikan dengan lokasi kegiatan dan titik yang telah ditentukan,” ujar Kompol Sutono.
Sementara itu, Kasihumas Polres Jepara Iptu Dwi Prayitna selaku Kasatgas Humas Ops Mantap Praja Candi 2024-2025 menambahkan, sebanyak 228 personel diplot di beberapa tempat pengamanan.
“Seperti pam jalur, pam depan pintu utama, pam dibagian antara pendungkung pasangan calon, pam samping pintu kiri dan kanan gedung hingga kesemua tempat yang menjadi obyek untuk PAM,” terangnya.
Kegiatan debat calon bupati dan wakil bupati Jepara, kata Dwi Prayitna, merupakan tahapan dari Pilkada serentak 2024. Pihak Polres Jepara wajib mengamankan kegiatan tersebut, demi mesukseskan Pilkada 2024 agar berjalan aman dan damai.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: