Koramil Kepil Bersama Warga Bersihkan Longsor di Jalan Wonosobo-Magelang
Sejumlah masyarakat Desa Kapulogo, Kecamatan Kepil Bersama anggota Koramil Kepil membersihkan material longsor di Jalan Wonosobo-Magelang yang mengganggu akses jalan tersebut-Foto : Dok. Pendim Wonosobo-
WONOSOBO, jateng.disway.id - Hujan deras yang mengguyur wilayah Kabupaten Wonosobo beberapa hari terakhir menyebabkan tanah longsor di Jalan Wonosobo-Magelang, tepatnya turut Desa Kapulogo, Kecamatan Kepil, Kabupaten Wonosobo, Rabu 13 November 2024 pagi hari.
Akibat tanah longsor di Jalan Wonosobo-Magelang tersebut, material longsor menutupi hampir separuh badan jalan penghubung Wonosobo-Magelang dan menghambat pengguna jalan.
Kepala Desa Kapulogo, Gunawan menjelaskan, bahwa longsor di Jalan Wonosobo-Magelang terjadi sekitar pukul 05.30 WIB. Hujan deras yang turun dengan intensitas tinggi sejak sore hingga malam hari diduga menjadi penyebab utama terjadinya tanah longsor di Jalan Wonosobo-Magelang.
"Hujan deras yang terus-menerus membuat tanah tidak kuat menahan, sehingga terjadi longsor di Jalan Wonosobo-Magelang. Untungnya, dengan bantuan Koramil, jalan bisa cepat dibersihkan, sehingga pengguna jalan bisa melewati dengan lancar," ungkap Gunawan.
BACA JUGA:Cegah Banjir Saat Musim Hujan, TNI dan Warga Kampung Sending Gelar Aksi Bersih Sampah di Sungai
BACA JUGA:Cegah Longsor, Koramil Watumalang Bersama Relawan Sampah Tanam 500 Pohon di TPS Wonokampir
Gunawan juga menyampaikan apresiasinya kepada Koramil yang dengan sigap membantu membersihkan material longsor di Jalan Wonosobo-Magelang. Berkat kerja sama yang baik dengan masyarakat, lalu lintas di jalan ini sudah kembali normal.
Batud Koramil Kepil, Pelda Wahab mengatakan, pihaknya bersama warga setempat saling bahu-membahu untuk membersihkan material longsor di Jalan Wonosobo-Magelang agar akses jalan kembali dapat dilalui.
"Kami bersama warga Desa Kapulogo berusaha semaksimal mungkin untuk membersihkan material longsor di Jalan Wonosobo-Magelang ini. Harapannya, jalan bisa segera normal kembali dan aktivitas masyarakat tidak terganggu," ujar Pelda Wahab.
Meskipun material longsor di Jalan Wonosobo-Magelang telah berhasil dibersihkan, Pelda Wahab mengingatkan masyarakat untuk tetap waspada terhadap potensi longsor susulan. Mengingat intensitas hujan yang tinggi masih berpotensi menyebabkan terjadinya longsor di daerah-daerah rawan.
BACA JUGA:Tanah Longsor di Kalikajar Timpa 2 Rumah, 4 Orang Terluka, 1 Diantaranya Dirawat di Rumah Sakit
BACA JUGA:Polisi Cek Tanah Bergerak di Desa Gumelar Wonosobo, Kerugian Capai Puluhan Juta
"Kami mengimbau kepada masyarakat untuk tetap waspada, terutama bagi yang tinggal di daerah rawan longsor. Jika terjadi hujan dengan intensitas tinggi dalam waktu yang lama, sebaiknya menghindari daerah yang berpotensi longsor," pungkasnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: