Ikut Tuntaskan ODF dan Turunkan Stunting, PT BPI Raih Apresiasi Pemkab Batang di Bidang Kesehatan

BATANG, diswayjateng.id - PT Bhimasena Power Indonesia (BPI) menerima penghargaan dari Pemerintah Kabupaten Batang atas kontribusinya dalam program CSR di bidang kesehatan.

Apresiasi ini diberikan pada acara Hari Kesehatan Nasional ke-60 dengan tema "Sehat Bersama Gerak Bersama" yang berlangsung di Kantor Dinas Kesehatan Batang pada Selasa, 12 November 2024.

Di bawah dukungan BPI, program kesehatan seperti Sanitasi Total Berbasis Masyarakat (STBM), penurunan angka stunting, dan Open Defecation Free (ODF) berhasil memberikan dampak positif bagi masyarakat.

Direktur Operasional BPI, Yoshimitsu Fujii, menyampaikan bahwa apresiasi yang diterima dari Dinas Kesehatan Batang merupakan hasil dari komitmen BPI untuk berkontribusi pada pembangunan daerah.

BACA JUGA: Gandeng Swasta, Pemkab Pastikan Pengobatan Gratis Warga Batang Lewat UHC

BACA JUGA: Dinas Kesehatan Kabupaten Pemalang segera Luncurkan Program Layanan Posyandu

“Kami mengimplementasikan berbagai program CSR kesehatan seperti penurunan angka stunting, STBM, ODF, hingga dukungan untuk Forum Kesehatan Desa dan Kader Posyandu,” ujar Yoshimitsu Fujii.

Ia menambahkan, BPI akan terus berkolaborasi dengan Pemkab Batang untuk mewujudkan masyarakat yang sehat, berdaya, dan sejahtera.

Dukungan BPI juga berperan besar dalam capaian Universal Health Coverage (UHC) Kabupaten Batang sejak tahun 2023.

Menurut data tahun 2022, angka stunting di Kabupaten Batang berada di angka 13,46 persen, dan data nasional menunjukkan angka lebih tinggi, yaitu 21 persen menurut Studi Status Gizi Indonesia (SSGI).

BACA JUGA: BPI Ajak 50 Siswa SMAN 1 Subah Keliling Lihat Operasional PLTU Batang

BACA JUGA: Sumpah Pemuda, Manajemen BPI Jadi Guru Dadakan di SMKN 1 Kandeman Batang

Namun, melalui intervensi berkelanjutan, angka stunting di Batang berhasil ditekan hingga 7,7 persen pada tahun 2024.

Selain itu, pencapaian akses sanitasi 100 persen tercermin dengan suksesnya implementasi ODF di 248 desa dan kelurahan se-Kabupaten Batang pada 31 Agustus 2023.

Sumber: