Dipermalukan Nusantara United FC, Persiku Gagal Raup Poin Penuh di Kandang

KUDUS, disway.jateng.id- Ambisi Persiku Kudus lolos menuju putaran 3 Liga 2 Nasional  2024 tampaknya harus melalui perjuangan yang berat.  Sebab hingga memasuki pertandingan kedua yang telah dilakoninya, performa tim berjuluk Macan Muria ini belum menunjukkan ketajaman taringnya. 

Kondisi itu terjadi saat laga sengit mempertemukan Persiku Kudus dengan Nusantara United di Stadion Wergu Wetan Kudus, berakhir imbang tanpa pemenang, pada Minggu 10 November 2024. 

Dengan hasil laga kandang ini, tentu membuat langkah tim tuan rumah Persiku Kudus masih terseok-seok. 

Tim Macan Muria yang baru saja mendapat pelatih baru yakni Bonggo Pribadi, masih berada di peringkat keenam klasemen Liga 2.  Persiku hanya mengantongi 11 poin yang didapatkan dari dua kemenangan, lima hasil imbang dan dua kekalahan. 

BACA JUGA:Kehadiran Bonggo Pribadi Diharapkan Antar Persiku Lolos Liga 2 Nasional

BACA JUGA:Persiku Jr Petik Kemenangan Perdana, Libas PSD Demak 9-0 di Piala Soeratin U17

Namun hasil imbang bagi Nusantara United, menempatkannya di posisi empat klasemen Grup 2. Mereka memiliki 14 poin hasil dari tiga kemenangan, lima kali seri dan sekali kalah. 

Dari jalannya laga di Stadion Wergu Wetan Kudus, kedua tim tampil alot dan saling menyerang. Namun sepanjang pertandingan, kedua tim sulit mencetak gol.

Harapan Persiku meraih tiga poin sempat terbuka, saat Ronny Jesus Maza Miranda mencetak gol pada menit ke-86. Namun gol striker Ronny Jesus yang menembus gawang Nusantara United FC itu sempat memicu perdebatan. 

Saat itu, bola berhasil disundul oleh pemain Oky salah satu pemain Nusantara United FC dari dalam gawang.  Tampak sekilas bola belum melewati garis gawang.

BACA JUGA:Deka Hendratmanto Terpilih Ketua HDCI Kudus, Mengaku Cinta Harley Davidson saat Jadi Wartawan 

BACA JUGA:Bertandang di Kota Kudus, 1.169 Pebulutangkis se Indonesia Adu Tangkas di Polytron Gubernur Cup 2024

Namun pihak hakim garis tidak langsung mengangkat bendera, sebagai tanda bahwa bola sudah melewati garis gawang. Pihak wasit langsung meniup peluit sebagai tanda bahwa Persiku Kudus mencetak gol.

Kejadian inilah yang memicu kontroversi antara pemain hingga tim pelatih Nusantara United FC. Mereka protes dan tidak terima, karena wasit memutuskan itu sebagai gol karena hakim garis tidak mengangkat bendera. 

Sumber: