Persiapkan Regenerasi Tangguh, Bank Bapas 69 Magelang Gembleng Ratusan Pegawainya

Persiapkan Regenerasi Tangguh, Bank Bapas 69 Magelang Gembleng Ratusan Pegawainya

Sejumlah tim tanggap insiden siber Wonosobo mendapat pelatihan-Foto : Dok. Prokopim Setda Kabupate Magelang-

KOTA MUNGKID, jateng.disway.id - Untuk menyiapkan regenerasi yang tangguh di masa yang akan datang, ratusan pegawai jajaran direksi dan karyawan PT BPR Bank Bapas 69 Magelang digembleng jiwa kepemimpinan dalam kegiatan Bimbingan Teknis (Bimtek) peningkatan kapasitas.

Bimtek tersebut diikuti sebanyak 226 karyawan PT BPR Bank Bapas 69 Magelang, termasuk yang berasal dari Kantor Kas pusat maupun Kantor Cabang di seluruh Magelang.

Direktur Utama PT BPR Bank Bapas 69 Magelang, Rohmad Widodo menjelaskan, bahwa Bimtek ini sebagai salah satu upaya untuk menjaga keberlangsungan kinerja yang telah terbangun, hingga menjelang akhir 2024. Yakni, mempersiapkan proses regenerasi ke depan.

"Intinya, kami jajaran direksi menyadari tidak akan selamanya berada di Bapas 69. Kepemimpinan yang bagus adalah yang bisa mempersiapkan calon pemimpin ke depan. Sehingga bank milik Pemda yang kita banggakan ini tetap eksis. Siapapun yang memimpin harus tetap eksis," katanya, usai kegiatan Bimtek yang dilaksanakan di Rayz UMM Hotel, Malang, Senin (04/11/2024).

BACA JUGA:Dua Kali Berturut-turut, Pemkab Magelang Raih Penghargaan Bhumandala Award

Lebih lanjut dikatakannya, dalam Bimtek tersebut ditekankan terhadap nilai-nilai yang berkaitan erat dengan masalah adab dan etika. Masalah pendidikan kecerdasan, lanjutnya, bisa saja dipelajari lewat buku atau lembaga pendidikan formal. Namun demikian, masalah adab dan etika sangatlah penting untuk diberikan melalui forum tertentu untuk menunjang regenerasi yang lebih baik.

"Bagaimana harus menghargai yang lebih senior. Apalagi terhadap nasabah. Sehingga kalau nanti terjadi pergantian pimpinan atau direksi, tatanan sopan santun tetap menjadi pegangan," jelasnya.

BACA JUGA:Cerita Misteri Gunung Andong, Sering Dijadikan Tempat Pembuangan Mayat Korban Kejahatan dan Pembunuhan!

Karena dirasa sangat penting, Ia mengakui, operasional Bapas 69 sempat diliburkan karena para pegawai harus mengikuti pendadaran di Malang.

"Namun dalam hal ini, kita sudah mendapat izin dari OJK (Otoritas Jasa Keuangan). Kita libur tidak satu hari di hari Sabtu kemarin dan sudah di acc OJK," pungkasnya didampingi oleh Direktur Umum Dyah Retno Andriyani dan Direktur Operasional Heni Astuti.

BACA JUGA:5 Tempat Wisata Magelang, Suasana Indah Wajib Kunjungi Saat Liburan!

Sebagai narasumber, Yoeannie Astomo MBA dan Associates KYROS Learing Center Yogyakarta memberikan motivasi dengan mengangkat tema 'Komunikasi Asertif Mampu Mengatasi Kesenjangan Lintas Generasi'.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: