Sehari Menjelang Kunjungan Wapres Gibran, Cafe di Kawasan Gatsu Solo, Dirusak Orang Tak Dikenal
Sebuah Cafe Dirusak Orang Tak Dikenal. di Jalan Gatot Subroto Solo, sehari sebelum tempat itu dikunjungi Wapres , Gibran-Achmad Khalik Ali-
SOLO, disway.jateng.id - Sebuah cafe di ruas Jalan Gatot Subroto (Gatsu), Kota SOLO, dirusak oleh orang tak dikenal (OTK) pada Jumat 1 November 2024 dini hari. Akibatnya, bagian depan cafe tersebut rusak parah.
Sehari berselang, wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, mengunjungi lokasi tersebut, yakni pada Sabtu, 2 November 2024, malam.
Dari hasil rekaman CCTV yang beredar di grup WhatsApp terlihat, sebanyak 12 orang datang dengan enam sepeda motor berboncengan tiba di depan cafe sekira pukul 03.25 WIB. Mereka melempar kaca depan cafe dan menyiramkan cairan yang diduga bahan bakar bensin, kemudian membakar bagian depan toko.
seorang juru parkir di kawasan Gatsu, Suratman, mengaku tidak mengetahui kejadian tersebut.
BACA JUGA:Kunjungan Gibran Ke Keraton Solo Jadi Penanda Alun-Alun Utara Kembali Diaktivasi
"Sabtu pagi saya melihat kacanya rusak, ada bekas terbakar, dan siangnya ada yang membersihkan lokasi," ungkapnya saat ditemui wartawan, Senin 1 November 2024.
Terkait peristiwa itu, Kapolresta Solo, Kombes Pol Iwan Saktiadi menyatakan, laporan perusakan diterima pada Jumat sekitar pukul 04.00 WIB.
"Kami sudah mengambil rekaman CCTV dari lokasi dan mengecek CCTV di sepanjang jalur yang diperkirakan dilalui pelaku. Penyelidikan masih berlangsung," ujarnya.
Iwan mengungkapkan, rekaman CCTV masih kurang jelas dan pihaknya sedang berkoordinasi dengan Polda Jateng untuk melakukan penyelidikan lebih mendalam menggunakan metode investigasi ilmiah.
"Tidak ada korban jiwa karena cafe dalam keadaan tutup, hanya karyawan yang berjaga dan berhasil memadamkan api menggunakan APAR," jelasnya.
Wakil Presiden RI, Gibran Rakabuming Raka saat mendatangi kawasan tersebut berkomentar atas terjadinya peristiwa itu. Menurut mantan Walikota Solo itu, sangat penting menjaga keamanan di Kota Bengawan.
"Semoga kejadian seperti ini tidak terulang. Saya minta Forkompinda, Wali Kota, Dandim, Kapolresta, dan semua pihak bergotong royong menjaga keamanan," tegasnya.
BACA JUGA:Tinjau Rel Layang dan Underpass Joglo di Solo Senilai Rp1,2 Triliun, Gibran Ogah Komentar
Gibran juga menekankan bahwa kondusivitas wilayah sangat penting bagi UMKM dan kreator lokal.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: