Dikenal Pabrik Tenaga Kesehatan, UMKU Luluskan Ratusan Nakes Profesional dari Tiga Profesi
UMKU yang dikenal sebagai kampus pencetak tenaga kesehatan yang andal, kembali meluluskan ratusan mahasiswa dari tiga program studi. -arief pramono/diswayjateng.id-
KUDUS, diswayjateng.id- UMKU yang dikenal sebagai kampus pencetak tenaga kesehatan andal kembali meluluskan ratusan mahasiswa dari tiga program studi, Ners (perawat), bidan dan teknik laboratorium medic (TLM). Sebanyak 254 nakes dari tiga program diploma dinyatakan kompeten. Selanjutnya, mereka menjalani angkat sumpah profesi, Kamis 17 Oktober 2024.
Ratusan nakes baru lulusan dari kampus terbesar di eks Karisidenan Pati yang meliputi Jepara, Kudus, Pati, Rembang, Blora dan Grobogan itu, dinyatakan kompeten usai menjalani uji kompetensi nasional tahun 2024.
BACA JUGA:Lakukan Rehabilitasi Sosial, Pemkab Demak Fokus ke Kesehatan Anak Stunting
Prosesi angkat sumpah profesi lulusan Fakultas Kesehatan UMKU ini, dilakukan oleh pihak Rektor setempat dan Ketua Dewan Pengurus Wilayah Persatuan Perawat Nasional Indonesia (PPNI) Jawa Tengah.
Kemudian dilakukan ketua Ikatan Bidan Indonesia (IBI) Jawa Tengah serta Ketua DPW Persatuan Ahli Teknologi Laboratorium Medik (Palteki) Jateng.
“Para nakes baru yang dinyatakan kompeten melalui uji kompetensi nasional tahun 2024 ini, merupakan sebuah pencapaian yang tak mudah dan layak diapresiasi,” ujar Rektor UMKU, Dr. Edy Soesanto.
BACA JUGA:Job Fair Upaya Kurangi Pengangguran, Faktanya 15.600 Warga Kudus Tak Punya Pekerjaan
Menurut Edy, angkat sumpah profesi merupakan momentum dimana peserta telah memenuhi syarat keprofesian. Yakni syarat keahlian (expertise) yang ditempuh melalui jenjang pendidikan.
“Konsekuensi dari keahlian khusus dan ikrar sumpah itu, adalah tanggung jawab sosial (social responsibility) yang harus dipegang teguh,” terang Edy.
Angkat Sumpah Profesi Perlu Ditaati Nakes
Rektor UMKU Dr. Edy Soesanto, S.Kp., M.Kep mengapresiasi kelulusan profesi yang berhasil diraih mahasiswanya. “Anda dinyatakan kompeten dalam uji kompetensi nasional tahun 2024, ini sebagai sebuah pencapaian yang tak mudah dan layak diapresiasi” ungkapnya.
Tak hanya Rektor UMKU, apresiasi yang sama juga diberikan pihak DPW PPNI Jawa Tengah. Prosesi angkat sumpah adalah awal dari perjalanan panjang sebagai tenaga kesehatan.
BACA JUGA:Salip 157 Kampus Muhammadiyah di Indonesia, Perkembangan UMKU Diklaim Pesat
“Khususnya sebagai perawat profesional yang berperan penting dalam memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat,” ujar Sukardjo, SKM., M.Kes perwakilan DPW PPNI Jateng.
Di lain sisi, Ketua IBI Jateng Dr. Istirochah S.SiT ,Bd, M Kes juga mengapresiasi kelulusan mahasiswa profesi nakes UMKU. Ia pun mengharapkan para profesi bidan untuk meningkatkan skill dan pengetahuan.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: