Mantapkan Pilihan di Pilkada, Aisyiyah Undang Dialog Dua Paslon Cabup dan Cawabup Kudus
Pimpinan Daerah Aisyiyah Kudus menginisiasi dialog interaktif bertema ‘Peran 'Aisyiyah dalam menyukseskan Pilkada kudus 2024’-arief pramono/diswayjateng.id-
KUDUS, diswayjateng.id - Pimpinan Daerah Aisyiyah Kabupaten Kudus menginisiasi dialog interaktif bertema ‘Peran 'Aisyiyah dalam menyukseskan Pilkada kudus 2024’. Agenda tersebut juga mengundang dua pasangan calon (Paslon) Bupati dan Wakil Bupati Kudus.
Dalam kesempatan itu, dua Paslon yakni Samani-Bellinda nomor urut 1 dan paslon Hartopo-Wahib nomor urut 2, diundang untuk memaparkan visi dan misi mereka kepada ratusan anggota 'Aisyiyah Kudus.
“Dengan harapan, penyampaian visi dan misi kedua Paslon Bupati dan Wakil Bupati Kudus bisa secara langsung menyampaikannya kepada anggota Aisyiyah di cabang maupun di ranting,” ujar Ketua PD Aisyiyah Kudus, Eny Alifah Kurnia, M.PdI, Senin 14 Oktober 2024.
Eny juga berpesan kepada ratusan anggota Aisyiah Kudus agar berpegang prinsip sebagai perempuan berkemajuan. Yakni meliputi tujuh karakter, iman dan taqwa, taat beribadah, akhlak karimah.
BACA JUGA:Salip 157 Kampus Muhammadiyah di Indonesia, Perkembangan UMKU Diklaim Pesat
“Selain itu, berfikir tajdid, bersikap wasatiyah, amaliah salihan dan sikap inklusif. Perempuan harus melek politik dan pilihlah (Paslon) yang terbaik,” terang Eny.
Dalam kesempatan itu, Paslon Sam’ani intakoris dan Bellinda Putri Sabrina Birton serta Hartopo dan Mawahib, juga hadir memaparkan visi misi mereka jika terpilih memimpin Kabupaten Kudus periode 2024-2029.
Kedua Paslon menyampaikan visi dan misi mereka secara jelas. Pasangan nomor urut 1 dengan visi “Menuju masyarakat Kudus sejahtera harmoni dan taqwa”. Selanjutnya pasangan nomor urut 2 dengan visi “Kudus berkeadaban, maju, berkah, dan berkelanjutan menuju Indonesia emas 2045”.
BACA JUGA:Nekat Kampanye di Zona Terlarang, Paslon Samani-Bellinda Dilaporkan Bawaslu Kudus
Ratusan peserta pun tampak antusias dan interaktif dengan kehadiran dua Paslon bupati dan wakil bupati itu. Hal itu tampak dari sejumlah pertanyaan yang diajukan kepada kedua paslon yang memberikan jawaban.
Untuk diketahui, kegiatan yang digelar Pimpinan Daerah 'Aisyiyah Kudus bekerja sama dengan Majelis Hukum dan HAM dan Lembaga Penelitian dan Pengembangan 'Aisyiyah.
BACA JUGA:Gerindra, Golkar dan Demokrat Tolak Hak Angket Pelengseran PJ Bupati Kudus
Acara bertempat di aula PD Muhammadiyah Kudus itu, juga dihadiri pengurus PDA, ketua dan anggota majelis dan lembaga PDA, pimpinan cabang Aisyiyah hingga ranting 'aisyiyah, nasyiatul 'aisyiyah dan Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah se Kabupaten Kudus.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: