Siswa SMK Muhammadiyah 1 Kota Tegal Tembus Seleksi Nasional WorldSkills ASEAN Competition

DISWAYJATENG.ID, TEGAL - Siswa SMK Muhammadiyah Kota Tegal atau SMK Mutu Az Zikro Amar Priyadi dari Kelas XII Teknik Pengelasan berhasil meraih Juara II dalam Seleksi Daerah Calon Kompetitor 14th WorldSkills ASEAN Competition Tahun 2025 Kejuruan Welding yang diselenggarakan Kementerian Ketenagakerjaan di Balai Pelatihan Vokasi dan Produktivitas (BPVP) Surakarta.

Putra dari Supriadi dan Nur Hadiasih tersebut akan mengikuti Seleksi Nasional dan bersaing dengan 20 peserta lainnya dari berbagai daerah di BPVP Serang atau BPVP Bekasi, pertengahan Oktober ini. Juara I dan II Seleksi Nasional tersebut akan mewakili Indonesia untuk diberangkatkan ke 14th WorldSkills ASEAN Competition Tahun 2025 di Filipina.

BACA JUGA:8 Tahun Beli Tanah Tak Kunjung Dapat Sertifikat, Purnawirawan TNI Gugat Bank Syariah dan Krediturnya

Ajang tersebut diselenggarakan untuk mengembangkan talenta-talenta muda. Dalam Seleksi Daerah, bukan hanya pelajar, namun juga diikuti perserta umum dengan usia 18 sampai 20 tahun. Amar berhasil mengungguli peserta lain yang antara lain berasal dari perwakilan perusahaan, termasuk Juara II Lomba Kompetensi Siswa Tingkat Nasional.

Kepala SMK Mutu Moh Ali Makmuri SE MM mengucapkan selamat kepada Amar yang telah meraih Juara II dalam Seleksi Daerah. Prestasi ini bukan hanya membuktikan kerja keras Amar semata, namun juga menunjukkan semangat juang dan komitmen tinggi dalam mencapai tujuan. Terima kasih juga guru pendamping yang telah membimbing Amar.

BACA JUGA:2 Rumah Sakit Swasta di Tegal Diduga Lakukan Tagihan Fiktif, BPJS Kesehatan Rugi Rp4,8 Miliar

“Khususnya Pak Basuki Rokhmat,” kata Ali, Selasa (8/10). Keberhasilan ini, ungkap Ali, merupakan cerminan kerja sama yang baik antara siswa dan guru. Ali berharap prestasi ini menjadi motivasi bagi semua siswa SMK Mutu. “Ingatlah setiap usaha dan kerja keras pasti akan membuahkan hasil. Karena itu, SMK Mutu mempunyai slogan Mutu Sejati Banyak Prestasi,” ungkap Ali.

Ketua Program Keahlian Teknik Pengelasan SMK Mutu Basuki Rokhmat SPd ST lebih lanjut menambahkan, Amar yang berusia 18 tahun terus digembleng untuk menjalani latihan. Sekolah mendukung penuh sarana dan prasarana latihan dan peningkatan stamina. Berharap masuk di dua besar nasional, sehingga bisa melaju ke Filipina untuk mengharumkan nama negara. 

BACA JUGA:10 Pasangan Tidak Sah Diajak Sholat Taubat, Usai Digelandang Polres Kudus di Tempat Kos

Dalam Minggu ketiga Oktober ini, sambung Basuki, Amar juga akan mengikuti ajang All Komatsu Indonesia Technical Olympic 2024 bersama lima siswa SMK Mutu yang lainnya. “SMK Mutu mensupport penuh siswa untuk mengembangkan talentanya agar bisa berprestasi dalam upaya mendukung mewujudkan Indonesia Emas,” ungkap Basuki. 

Sumber: