5 Cara Melunasi Utang Pinjol yang Menumpuk

5 Cara Melunasi Utang Pinjol yang Menumpuk

Cara melunasi hutang pinjol yang menumpuk-Berita 99.co-

DISWAYJATENG.ID – Melunasi hutang pinjol yang menumpuk tentunya tidak hanya dilakukan oleh masyarakat maupun pengguna saja. Namun, ini juga menjadi PR bagi pemerintahan termasuk OJK.  Otoritas Jasa Keuangan (OJK) baru-baru ini merilis laporan yang menunjukkan peningkatan signifikan dalam jumlah kredit macet pada sektor pinjaman online (pinjol) atau fintech peer-to-peer (P2P) lending.

Per Januari 2024, total wanprestasi atau kredit macet yang melampaui 90 hari mencapai Rp1,78 triliun dari total outstanding sebesar Rp60,4 triliun. Angka ini menunjukkan kesulitan melunasi hutang pinjol yang menumpuk. Kenaikan yang dialami sebesar 27 persen dibandingkan dengan periode yang sama tahun sebelumnya, di mana kredit macet tercatat sebesar Rp1,4 triliun.

Fenomena peningkatan kredit macet yang disebabkan karena kesulitan melunasi hutang pinjol yang menumpuk ini menjadi perhatian serius bagi para pemangku kepentingan di industri keuangan.

Entjik S. Djafar, Ketua Umum Asosiasi Fintech Pendanaan Bersama Indonesia (AFPI), mengidentifikasi beberapa faktor yang berkontribusi terhadap tren ini.

Salah satu faktor utama adalah pelemahan ekonomi yang menyulitkan para peminjam dalam melunasi hutang pinjol yang menumpuk. Selain itu, faktor-faktor seperti penilaian kredit yang kurang akurat, manajemen risiko yang tidak memadai, serta pertumbuhan industri yang terlalu cepat juga berperan dalam meningkatnya angka kredit macet.

Menghadapi situasi ini, penting bagi para peminjam yang mengalami kesulitan dalam melunasi hutang pinjol yang menumpuk untuk mengambil langkah-langkah strategis. Berikut adalah beberapa strategi efektif yang dapat diterapkan:

BACA JUGA:5 Pinjol Cepat Cair Terbaru, Aman dan Legal

1. Penyusunan Rencana Keuangan yang Komprehensif

Langkah pertama dan terpenting untuk melunasi hutang pinjol yang menumpuk adalah menyusun rencana keuangan yang realistis dan menyeluruh. Hal ini melibatkan pencatatan detail seluruh pendapatan dan pengeluaran secara sistematis. Tujuannya adalah untuk mengidentifikasi area-area di mana penghematan dapat dilakukan dan mengalokasikan dana ekstra untuk pelunasan utang.

Penting juga untuk membuat daftar komprehensif seluruh utang pinjol yang belum dilunasi, termasuk informasi seperti tanggal jatuh tempo, besaran denda, dan suku bunga. Informasi ini akan membantu dalam menentukan prioritas pelunasan.

2. Optimalisasi Pengeluaran

Untuk mempercepat proses melunasi hutang pinjol yang menumpuk, diperlukan upaya serius dalam mengurangi pengeluaran. Fokus utama harus diberikan pada pemenuhan kebutuhan primer, sementara pengeluaran untuk kebutuhan sekunder dan tersier perlu diminimalisir.

Ini mungkin melibatkan pengurangan frekuensi pemesanan makanan secara online, pembatalan layanan hiburan berbayar, atau penundaan pembelian barang-barang non-esensial. Tujuannya adalah untuk mengadopsi gaya hidup yang lebih hemat dan mengarahkan dana yang tersedia untuk pelunasan utang.

BACA JUGA:Modus Terbaru Penipuan Pinjol Ilegal untuk Menjerat Korban

3. Penghentian Pinjaman Baru

Salah satu langkah krusial dalam mengatasi masalah kredit macet adalah dengan menghentikan pengambilan pinjaman baru. Ini termasuk membatasi penggunaan kartu kredit dan menghapus aplikasi pinjol dari perangkat mobile.

Fokus utama harus diarahkan pada pengelolaan dan pelunasan utang yang sudah ada, bukan menambah beban finansial baru. Penting untuk menghindari praktik "gali lubang tutup lubang", karena hal ini hanya akan memperburuk situasi keuangan dalam jangka panjang.

4. Peningkatan Pendapatan

Mencari sumber pendapatan tambahan dapat mempercepat proses melunasi hutang pinjol yang menumpuk. Beberapa opsi yang dapat dipertimbangkan meliputi:

- Pekerjaan freelance atau paruh waktu

- Menjadi konten kreator di platform media sosial

- Memulai bisnis online kecil-kecilan

- Menjual barang-barang bekas yang masih memiliki nilai jual

Setiap tambahan pendapatan, sekecil apapun, dapat memberikan kontribusi signifikan dalam upaya pelunasan utang.

BACA JUGA:7 Pinjol Legal Tenor hingga 24 Bulan

5. Pemilihan Metode Pelunasan yang Tepat

Terdapat beberapa metode pelunasan utang yang dapat diterapkan, tergantung pada situasi keuangan individual:

a. Metode Debt Snowball:

Metode ini fokus pada pelunasan utang dengan jumlah terkecil terlebih dahulu. Setelah utang terkecil lunas, dana yang tadinya digunakan untuk membayar utang tersebut dialihkan ke utang berikutnya yang lebih besar. Metode ini dapat memberikan motivasi psikologis karena memungkinkan pencapaian kemenangan kecil secara lebih cepat.

b. Metode Longsoran Utang:

Pendekatan ini memprioritaskan pelunasan utang dengan tingkat bunga tertinggi. Tujuannya adalah untuk mengurangi jumlah total bunga yang harus dibayarkan dalam jangka panjang. Meskipun mungkin tidak memberikan hasil yang terlihat cepat, metode ini dapat menghemat uang secara signifikan dalam jangka panjang.

Pemilihan metode pelunasan harus disesuaikan dengan kondisi keuangan dan preferensi pribadi masing-masing peminjam.

Dalam menghadapi tantangan kredit macet, penting bagi para peminjam untuk mengambil tindakan proaktif dan bertanggung jawab untuk melunasi hutang pinjol yang menumpuk.

Dengan menerapkan strategi-strategi yang telah diuraikan di atas, peminjam dapat meningkatkan peluang mereka untuk keluar dari jeratan utang dan memulihkan kesehatan finansial mereka.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: website bisnis tempo