Gandeng SMP Negeri 5, Dosen Poltek Harber Tegal Berikan Edukasi kepada pada Siswa

Gandeng SMP Negeri 5, Dosen Poltek Harber Tegal Berikan Edukasi kepada pada Siswa

BERSAMA - Dosen Poltek Harber, Guru Pendamping dan sejumlah siswa usai mengikuti sosialisasi.Foto: Meiwan Dani R/diswayjateng.disway.id--

DISWAYJATENG, TEGAL - Dosen Program Studi D3 Farmasi Politeknik Harapan Bersama (Poltek Harber) Tegal. Mengadakan sosialisasi peningkatan pengetahuan tentang dapatkan, gunakan, simpan dan buang obat dengan benar pada siswa di SMP Negeri 5 Kota Tegal.

Ketua Pelaksana Kegiatan Meliyana Perwita Sari menuturkan, banyak remaja di Kota Tegal mengalami beberapa permasalahan terkait pengetahuan dan pemahaman obat-obatan.

Mereka memiliki pengetahuan minim tentang pengelompokan obat, cenderung menganggap semua jenis obat dapat diperoleh di apotek tanpa memahami perbedaannya. 

BACA JUGA:2 Parpol Tawarkan Kerja Sama dengan Partai Golkar Kabupaten Pemalang

"Selain itu, kurangnya pemahaman tentang penyimpanan obat dapat mengakibatkan penggunaan obat yang tidak efektif atau berpotensi berbahaya," ujarnya.

Kurangnya akses terhadap informasi yang benar juga menjadi kendala. Ditambah dengan kurangnya pemahaman tentang penggunaan obat dalam kondisi khusus seperti saat berpuasa. 

"Karena itu, perlu dilakukan upaya untuk meningkatkan pengetahuan dan pemahaman remaja tentang obat-obatan serta praktik penggunaannya yang tepat," terangnya.

BACA JUGA:Dinas Perhubungan Kabupaten Tegal Rumuskan Keberadaan Rest Area Klonengan

Anggota PKM Akhmad Aniq Barlian menyampaikan, sebagai lembaga pendidikan tinggi di Kota Tegal. D3 Farmasi Poltek Harber selain fokus pada pendidikan mahasiswa. Juga

memiliki peran yang penting dalam peningkatan pengetahuan dan pemahaman masyarakat. Sebagai bentuk pengabdian dari dosen maupun mahasiswa kepada masyarakat.

Penyuluhan dan edukasi ini dilakukan sebagai langkah partisipasi dalam meminimalisir kasus-kasus kesalahan dalam penyimpanan obat. Agar kualitas obat yang ada di rumah masyarakat masih terjaga dengan baik. 

"Serta menurunkan angka persentase pencemaran limbah medis," bebernya.

BACA JUGA:Opak Singkong Khas Moga Kabupaten Pemalang Banyak Dicari

Anggota lainnya, Tya Muldiyana menyampaikan, kegiatan ini dilaksanakan pada kalangan remaja dengan harapan mereka di sekolah. Nantinya sebagai generasi penerus yang dapat meningkatkan angka kesehatan di masyarakat. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: