6 Tips Memilih Investasi Bagi Generasi Muda

6 Tips Memilih Investasi Bagi Generasi Muda

Tips investasi untuk generasi muda-Jateng Pos-

DISWAYJATENG - Pernahkah kamu berpikir untuk memulai investasi? Jika belum, mungkin ini saatnya untuk mempertimbangkannya dengan beberapa tips memilih investasi bagi generasi muda.

Investasi bagi generasi muda merupakan langkah penting untuk mempersiapkan masa depan finansial yang lebih cerah. Tips memilih investasi bagi generasi muda ini bisa menjadi langkah awal bagi generasi muda yang ingin memulai investasi.

Tips memilih investasi bagi generasi muda ini penting sangat penting untuk memahami berbagai pilihan instrumen investasi yang tersedia serta risikonya masing-masing.

Mari kita belajar bersama mengenai tips memilih investasi bagi generasi muda untuk merdeka dalam finansial. Cek terus artikel di bawah ini sampai selesai.

BACA JUGA:Inilah Tips Menabung 5 Juta Setahun, Mudah dan Efektif

Tips Memilih Investasi Bagi Generasi Muda

1. Logam Mulia atau Emas

Investasi klasik ini memiliki nilai intrinsik yang jelas. Emas batangan adalah pilihan yang tepat karena nilainya murni dihitung berdasarkan berat.

Harga emas cenderung stabil dan terus mengalami kenaikan setiap tahunnya, bahkan baru-baru ini nilainya mengalami penguatan yang cukup tinggi. Meski risikonya rendah, kamu perlu memiliki tempat penyimpanan yang aman, seperti brankas di rumah atau safe deposit box di bank.

BACA JUGA:7 Tips Membeli Rumah dalam 10 Tahun

2. Properti

Investasi properti adalah investasi jangka panjang yang membutuhkan kesabaran dan komitmen. Kamu bisa membeli tanah lalu membangun properti di atasnya untuk dijual kembali saat harga sudah tinggi, atau menyewakan properti tersebut untuk mendapatkan pemasukan rutin.

Meski harganya cenderung terus naik, risiko kerusakan bangunan perlu diperhatikan dan perawatan sangat penting untuk menjaga nilai properti.

BACA JUGA:7 Tips Menyediakan Dana Pendidikan Anak, Tak Perlu Ngoyo Diada-adain

3. Deposito

Deposito mirip dengan tabungan di bank, tetapi dengan tingkat bunga yang lebih tinggi. Semakin tinggi jumlah yang kamu depositokan, semakin tinggi pula bunga yang kamu dapatkan. Namun, uang tersebut tidak bisa diambil sewaktu-waktu hingga jatuh tempo yang telah ditentukan. Pastikan untuk memilih tenor yang tepat sesuai kebutuhanmu.

4. Saham

Saham adalah bukti kepemilikan sebagian dari sebuah perusahaan. Return investasi ini berupa dividen dan pertumbuhan nilai saham itu sendiri saat diperdagangkan kembali. Meski sangat potensial, saham memiliki risiko yang cukup tinggi. Untuk berinvestasi di saham, kamu perlu memahami dengan seksama dan melakukan analisis yang mendalam sebelum memutuskan.

5. Reksa Dana

Reksa dana adalah instrumen investasi di mana dana dari banyak investor digabungkan untuk kemudian diinvestasikan ke berbagai instrumen pasar modal dalam sebuah portofolio. Instrumen ini cocok untuk investor pemula yang memiliki dana terbatas. Pastikan untuk memilih produk reksa dana yang sesuai dengan profil risiko, kebutuhan, dan preferensi pasarmu.

6. Obligasi Pemerintah

Obligasi pemerintah adalah surat utang yang diterbitkan oleh pemerintah Indonesia dan ditawarkan kepada masyarakat. Instrumen ini tergolong aman dengan risiko yang rendah.

Beberapa jenis obligasi pemerintah seperti ORI (Obligasi Negara Ritel Indonesia), Sukuk Ritel, Sukuk Tabungan, dan Saving Bond Ritel memiliki periode penawaran dan jangka waktu yang berbeda-beda. Pilihlah yang sesuai dengan kebutuhan dan jumlah dana yang kamu miliki.

Itu dia beberapa tips memilih investasi bagi generasi muda. Sebelum memulai investasi, pertimbangkan dengan cermat pendapatan yang sudah stabil, pemenuhan kebutuhan pokok, ketersediaan dana darurat, serta pengetahuan yang memadai tentang instrumen dan risikonya.

Investasi yang tidak dipersiapkan dengan baik hanya akan membawa kerugian. Serap sebanyak mungkin informasi dan ilmu yang tersedia. Jangan takut untuk berinvestasi, karena dengan langkah yang tepat, kamu bisa membangun masa depan finansial yang lebih cerah dan menguntungkan(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: