Harga Jagung di Tingkat Petani Kabupaten Pemalang Anjlok

Harga Jagung di Tingkat Petani Kabupaten Pemalang Anjlok

DIJEMUR - Jagung sedang dijemur agar kering maksimal.Foto:Siti Maftukhah/jateng.disway.id--

DISWAYJATENG, PEMALANG - Harga jagung saat ini masih murah di tingkat petani. Kondisi tersebut diperkirakan stoknya masih cukup melimpah. Namun, petani menderita kerugian karena Harga yang murah dan tidak sebanding dengan pengeluaran. 

Sanuri, petani dan pengepul jagung di Desa Pabuaran, Kecamatan Bantarbolang menuturkan, panen jagung tahun ini cukup melimpah. Namun harganya murah. Jagung juga tidak terkendala penjemuran karena cuaca yang mendukung. 

BACA JUGA:Kwarcab Kabupaten Tegal Menobatkan Duta Humas

"Harga jagung saat ini berkisar antara Rp4.200 sampai Rp4.800 per kilogram di tingkat petani. Biasanya harga jagung sampai Rp7.000 per kilogram," katanya.

Murahnya harga tersebut membuat petani bisa merugi, apalagi jika terus turun. Padahal panen jagung cukup lama yaitu sampai 7 bulan. Selama itu petani melakukan perawatan terhadap jagung, agar hasilnya maksimal dan bisa memberi keuntungan. 

"Karena harga murah, beberapa petani ada yang menyimpan jagung untuk dijual saat harga sudah naik," tambahnya. 

BACA JUGA:Mantan Sekda Kabupaten Tegal Daftar Bacawabup

Saat ini penyimpanan jagung memang bisa bertahan lama, karena penjemuran yang maksimal. Cuaca panas membuat jagung kering merata, sehingga jika disimpan dalam jangka waktu lama tidak berjamur. Petani berharap harga jagung naik, agar bisa mendapatkan keuntungan yang semestinya. 

"Semoga harga bisa naik, sehingga kita dapat untung apalagi stok jagung masih banyak," ungkap Tardi, petani jagung lainnya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: