Pulihkan Perekonomian Masyarakat, Dinas UKM, Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Tegal Gelar Operasi Pasar

DISWAYJATENG, SLAWI - Setelah sebelumnya Dinas UKM,  Koperasi  dan Perdagangan Kabupaten Tegal. Sempat berkolaborasi dengan Bulog untuk menggelar operasi pasar di 5 titik. Kini kegiatan  gelombang II akan  kembali dilakukan.

Kepala Dinas UKM, Koperasi dan Perdagangan Kabupaten Tegal Imam Rudy Kurnianto melalui  Kabid Pengembangan Perdagangan Suprapto menyatakan,  di operasi pasar gelombang II sesuai rencana akan digelar di  7 lokasi.

BACA JUGA:Komisi I DPRD Kabupaten Tegal Singgung Perusahaan Tanpa Andalalin

"Untuk operasi pasar gelombang I sempat kita lakukan di 5 titik masing-masing  di Dukuhwringin,  Kalisoka,  Dukuhsembung, Makodim 0712/ Tegal,  dan Timbangreja," ujarnya.

Untuk gelombang II, sesuai rencana akan digelar di 7 lokasi masing-masing  halaman Kejaksaan Negeri Kabupaten Tegal, Polres Tegal,  Desa Sidaharja Kecamatan Suradadi.  Desa  Dawuhan Kecamatan Talang,  Desa Kaladawa Kecamatan Talang, Desa Brekat Kecamatan Tarub dan Desa Karangmangu Tarub.

BACA JUGA:Beri Apresiasi Member Lokal, Ajak Buka Puasa Bersama

"Di operasi pasar ini  disediakan paket berisikan beras, gula pasir, dan minyak goreng dengan harga tebus sepaket sebesar Rp 85.000," cetusnya.

Menurutnya, pelaksanaan operasi pasar ini dalam rangka Pengendalian Dampak Inflasi menjelang lebaran  bagi masyarakat berpenghasilan rendah. Serta terdapat dalam Data Terpadu Kesejahteraan Sosial (DTKS).  

BACA JUGA:Ratusan Rumah Warga Jalan Rambutan Kota Tegal Terendam Banjir

"Operasi pasar yang digelar oleh Pemerintah Kabupaten Tegal  juga untuk menekan angka kenaikan inflasi. Serta untuk memulihkan perekonomian masyarakat. Dengan adanya  operasi pasar perekonomian masyarakat bisa terus menggeliat," ungkapnya.

Menurutnya, operasi pasar murah tersebut terbuka untuk masyarakat, dimana masyarakat bisa langsung membeli paket bahan komoditi yang disediakan. Selain membantu masyarakat, operasi pasar juga menjadi langkah pemerintah daerah dalam memulihkan perekonomian serta mengendalikan inflasi daerah.

"Dengan adanya operasi pasar diharapkan bisa menjaga dan menekan kenaikan inflasi Kabupaten Tegal," tegasnya (adv)

Sumber: