TMMD Sengkuyung Tahap I di Kabupaten Pemalang Ditutup

DISWAYJATENG, PEMALANG - TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2024  Kodim 0711 Pemalang ditutup.Upacara Penutupan dilakukan oleh Dandim 0711 Pemalang, Letkol Inf Ade Afri Verdaniex di lapangan Desa Susukan, Kecamatan Comal.

Penutupan TMMD ditandai pelepasan tanda peserta dan penandatanganan naskah hasil program TMMD. Sekaligus penyerahan dari Dansatgas TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran 2024 Dandim 0711 Pemalang Letkol Inf Ade Afri Verdaniex kepada Sekertaris Daerah Heriyanto atas nama bupati Pemalang.

Dandim 0711 Pemalang Letkol Inf Ade Afri Verdaniex dalam amanatnya berpesan,  semangat dan kebersamaan agar terus dipelihara demi kemanunggalan antara TNI dengan masyarakat. Juga berpesan kepada seluruh masyarakat di Kabupaten Pemalang untuk tidak mudah terhasut dan terprofokasi oleh berita negatif yang dapat memecah belah persatuan bangsa.

BACA JUGA:Tukar Uang Baru di Tegal Mulai 1 April 2024

"Pelihara terus semangat gotong royong sebagai warisan budaya bangsa Indonesia. Serta jaga dan pelihara hasil program TMMD ini, sehingga dapat dinikmati oleh masyarakat dalam kurun waktu yang cukup panjang,"katanya.

Pelaksanaan program TMMD kali ini mengambil tema TMMD Sengkuyung Tahap I Tahun Anggaran. 2024 yaitu  Dharma Bhakti TMMD mewujudkan percepatan pembangunan di wilayah. Tema tersebut mengandung makna bahwa TNI bersama-sama dengan pemerintah daerah, Polri dan masyarakat, bersama- sama melaksanakan pembangunan infrastruktur dan fasilitas umum.

BACA JUGA:Jalan di Pedagangan Kabupaten Tegal Diperbaiki dengan Program TMMD

Program TMMD yang dilaksanakan selama lebih 8 dekade ini merupakan salah satu program bakti TNI. Adapun tujuannya untuk membantu pemerintah daerah dalam percepatan program pembangunan, sarana prasarana dan Infrastruktur bagi masyarakat yang tinggal di pedesaan dan daerah terpencil.

Disebutkan  ada dua sasaran dalam program TMMD, yaitu sasaran fisik dan nonfisik. Sasaran fisik TMMD berupa pembangunan dan perbaikan infrastruktur. Diantaranya perbaikan jalan, pembuatan gorong gorong, rehap rumah tidak layak huni dan pembangunan pembangunan infrastruktur lainnya.

BACA JUGA:Polres Tegal Bagikan Takjil di Depan Mapolres

Sedabgkan untuk sasaran nonfisiknya, yaitu menyediakan tugas-tugas yang diselaraskan program unggulan oleh Kasad.  

“Seperti ketahanan pangan, pertanian terpadu atau pertanian berinstegrasi seluas minimal 200 hektare, korban farming, rehab dan MCK TNI manunggal air serta penurunan stunting di  wilayahnya,” pungkasnya. 

Sumber: