Tongkat Komando Satradar Tegal Berpindah Tangan
CINDERAMATA - Pj Bupati Tegal Agustyarsyah menerima cinderamata dari Dansatradar 214 Tegal.Foto:Yeri Noveli/jateng.disway.id--
DISWAYJATENG, SLAWI - Tongkat Komando Satradar 214 Tegal berpindah. Dari sebelumnya Letkol Lek I Ketut Wiratmaja sekarang dipegang Letkol Lek Prasetiyo Tri Adi Nugroho. Pisah sambut digelar di Pendapa Amangkurat, Pemkab Tegal.
Letkol Lek I Ketut Wiratmaja mengucapkan terima kasih dan apresiasi yang tinggi terhadap stakeholder termasuk Forkopimda Kabupaten Tegal.
"22 bulan bagi kami bukan waktu yang pendek, karena sebelumnya kami masuk kesini bersama Danbrig 4 Dewa Ratna dan Danlanal hingga Kapolres yang lama sudah berpindah duluan. Ini mungkin sudah waktunya, oleh karena itu kami mohon izin pamit undur diri dari Kabupaten Tegal dan sekitarnya," ujarnya.
BACA JUGA:Bantuan di Desa Banjardawa Kabupaten Pemalang Diberikan sesuai dengan DTKS
Komandan Satradar 214 Tegal, Letkol Lek Prasetiyo Tri Adi Nugroho juga mengucapkan terima kasih atas dedikasi dan pengabdian dalam memimpin Satradar 214 Tegal.
"Kami mengucapkan terima kasih yang tulus kepada beliau dan kami ucapkan selamat atas jabatan baru yang akan dipimpin Letkol Lek I Ketut Wiratmaja di Jakarta," ujarnya.
BACA JUGA:Cegah Tawuran, Polres Tegal Massifkan Patroli Malam
Pj Bupati Tegal, Agustyarsyah mengapresiasi Letkol Lek I Ketut Wiratmaja atas dedikasi dan pengabdiannya selama menjalankan tugasnya sebagai Komandan Satuan Radar 214 Tegal dalam memantau dan menjaga kedaulatan wilayah pertahanan udara NKRI khususnya untuk wilayah Tegal Raya ini.
"Alhamdulillah, selama kepemimpinan beliau, kondisi keamanan teritorial di Kabupaten Tegal cukup kondusif. Hal ini tentunya tidak terlepas dari kemampuan beliau dalam membina hubungan baik, menjalin relasi, baik dengan semua pihak, dengan tokoh agama, tokoh masyarakat dan segenap elemen pembangunan lainnya," ujarnya.
BACA JUGA:Slawi akan Disulap Menjadi Kawasan Wisata
Kepada pejabat baru Letkol Lek Prasetiyo Tri Adi Nugroho, Agustyarsyah juga mengucapkan selamat datang dan selamat bertugas melanjutkan legasi di Satradar Tegal, termasuk dalam membina hubungan yang harmonis dengan semua pihak dengan tetap menjaga profesionalisme TNI, memegang teguh integritas dan netralitas.
"Saya meyakini bahwa untuk menjaga wilayah pertahanan udara NKRI, termasuk kondusifitas teritorial khususnya Kabupaten Tegal yang berpenduduk 1,6 juta jiwa ini tidak ringan, akan tetapi kuncinya adalah komunikasi," ucapnya.
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: