Ternyata Minyak Zaitun Juga Punya Efek Samping, Kenali Sejak Dini Sebelum Berlarut-larut Dampaknya

Jenis komedo yang timbul pun bisa berupa komedo terbuka atau tertutup. Yang ditandai dengan warna putih dan kehitaman pada masing-masing komedo.

Tekstur minyak zaitun yang berminyak dan sangat lengket, membuatnya dapat menyebabkan komedo hitam atau blackhead di wajah. Minyak zaitun yang dioleskan ke wajah akan melapisi kulit dan memerangkap kotoran termasuk kulit mati di dalamnya.

Akhirnya memicu komedo atau blackhead terbentuk di area wajah.

BACA JUGA: Manfaat Minyak Zaitun untuk Payudara, Benarkah Bisa Mengencangkan?

3. Skin Barrier Rusak

Asam oleat yang terkandung di dalam minyak zaitun dapat merusak skin barrier atau lapisan pelindung alami pada permukaan kulit. Hal ini terjadi karena asam oleat yang dapat memecahkan komponen minyak alami pada skin barrier kemudian membuatnya mencair.

Sehingga membuat skin barrier melemah dan tidak kokoh yang mengakibatkan kulit rentan mengalami iritasi kulit.

4. Ruam Kulit

Efek samping minyak zaitun berikutnya adalah dapat mengakibatkan adanya ruam pada kulit wajah Anda. Jika Anda memiliki tipe kulit berminyak, sebaiknya hindari menggunakan minyak zaitun secara langsung pada wajah.

Kulit berminyak ditandai adanya produksi sebum yang berlebih atau tidak terkontrol. Jika minyak zaitun disatukan dengan kulit yang sudah berminyak secara alami, maka dapat menyebabkan adanya iritasi, ruam, dan kemerahan di kulit.

BACA JUGA: Waspada! Ini 5 Bahaya Minyak Zaitun untuk Wajah, bahkan Bisa Menimbulkan Jerawat!

5. Menyebabkan Alergi

Efek samping minyak zaitun lainnya yang perlu Anda ingat adalah dapat menyebabkan munculnya alergi. Alergi yang muncul misalnya eksim, gangguan saluran pernapasan, dermatitis kontak, dan lainnya.

Hal tersebut biasanya terjadi selama atau sesudah mengoleskan minyak zaitun ke area kulit tubuh. Jika minyak zaitun digunakan saat memasak, alergi juga bisa kambuh ketika memiliki alergi terhadap minyak zaitun.

Alergi yang muncul biasanya ditandai dengan mengelupas, terluka, kukit kering, bengkak, kemerahan, ruam, dan gatal. Dalam kasus yang lebih parah, reaksi alergi bisa menjadi masalah yang serius dan dapat mengancam nyawa seseorang.

Sumber: