Akreditasi UDD PMI Kabupaten Pemalang Berdampak Positif untuk Kemajuan

Akreditasi UDD PMI Kabupaten Pemalang Berdampak Positif untuk Kemajuan

PELAYANAN - Petugas Pelayanan UDD PMI Pemalang sedang melayani warga yang akan donor darah. --

DISWAYJATENG, PEMALANG - Akreditasi Unit Donor Darah (UDD ) Palang Merah Indonesia (PMI) Kabupaten Pemalang, rupanya ada dampak positif yang ingin dicapai. Banyaknya nilai positif untuk kemajuan, maka Pengurus PMI beserta seluruh jajaran yang ada di UUD bekerja keras untuk menyukseskan pelaksanaan Akreditasi tersebut. 

Ketua PMI Kabupaten Pemalang Ahmad Patah melalui Kepala UDD dr Darmanto mengatakan, akreditasi UDD yang telah dilakukan ada banyak harapan yang ingin dicapai. Karena dengan dilakukannya akreditasi UDD  dapat membawa dampak positif bagi bagi semua pihak. 

BACA JUGA:18 Akseptor di Kecamatan Pulosari Kabupaten Pemalang Ikuti KB Gratis Harlah Muslimat NU

Diantaranya, untuk meningkatkan kepercayaan masyarakat terhadap kualitas darah yang didonorkan. Masyarakat akan semakin yakin, bahwa darah yang mereka donorkan aman dan terjamin mutunya. Selain itu, juga  untuk meningkatkan jumlah pendonor darah yang ada di Kabupaten Pemalang. 

"Sehingga  masyarakat yang sebelumnya masih ragu untuk mendonorkan darahnya. Diharapkan akan lebih termotivasi untuk mendonorkan darah di UDD PMI Pemalang yang telah terakreditasi,"katanya.

BACA JUGA:Sub PIN Polio Tahap I di Kabupaten Pemalang Lampaui Target Sasaran

Dampak positif lainnya, untuk meningkatkan kualitas pelayanan donor darah. Sehingga  akreditasi nantinya dapat menjadi contoh dan inspirasi untuk meningkatkan kualitas pelayanannya.

Untuk mendukung penilaian akreditasi, tentunya dengan komitemen yang kuat yang ada di UDD PMI Pemalang. Komitmen itu tidak hanya dalam rangka mempersiapkan akreditasi saja, tetapi sudah terlihat banyak inovasi yang telah dilakukan oleh UDD PMI Pemalang. 

BACA JUGA:TMMD Kabupaten Pemalang, Solusi Atasi Masalah Pembangunan Desa

Inovasi yang dilakukan, menurutnya dalam rangka peningkatan mutu layanan donor darah. Antara lain dengan meluncurkan program Sistem Donor Digital (SIDODI). Melalui sistem ini pedonor dapat melakukan pendaftaran di mana saja dengan handphone. 

Tata graha juga telah dibuat semakin nyaman dengan tata ruang ala kafe. Disamping itu, pihaknya telah memprogramkan banyak kegiatan untuk menyasar kaum muda. Agar sadar donor dan menjadikan donor darah sebagai gaya hidup sejak muda. 

“Makanya desain ruang di UDD PMI Pemalang kami sesuaikan dengan selera masyarakat. Untuk memberi kenyamanan pedonor terutama kaum muda,”tandasnya. 

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: