Berikut ini 4 Obat Rumahan dan Obat Apotek untuk Menghilangkan Panu dengan Cepat dan Aman

Berikut ini 4 Obat Rumahan dan Obat Apotek untuk Menghilangkan Panu dengan Cepat dan Aman

Cara mengatasi panu-Gridhealth-

BACA JUGA:Keluhan Jerawat di Wajahmu Tak Kunjung Selesai? Inilah 7 Kandungan Skincare yang Ampuh Menghilangkan Jerawat

Cara pakainya sederhana. Pastikan area yang terkena panu bersih dan kering. Lalu, oleskan krim, salep, atau lotion tipis-tipis sekali atau dua kali sehari selama sekitar dua minggu. Kalau produk yang kita pilih berbentuk sampo, tunggu sekitar 5-10 menit sebelum dibilas.

Kalau nggak ada perubahan, mending langsung ke dokter kulit. Kemungkinan obat bebas yang dijual bebas nggak cukup buat sembuh, jadi mungkin butuh obat panu dengan dosis lebih tinggi yang cuma bisa didapatkan dengan resep dokter.

Cara menghilangkan panu dengan bahan-bahan rumahan. Perawatan alami bisa bantu kurangi panu di tubuh. Beberapa bahan yang bisa kita coba:

1. Aloe Vera

Aloe vera dikenal karena banyak manfaatnya, termasuk untuk mengatasi iritasi kulit. Vitamin B12 di dalamnya juga bagus untuk panu. Sifat anti-inflamasi dan alkalisasi aloe vera bisa bantu menenangkan area yang terkena dan hentikan penyebaran jamur.

BACA JUGA:Tidak Perlu Mahal! 6 Bahan Alami Ini Mampu Menghilangkan Bekas Jerawat di Wajah

2. Yogurt

Pasta yogurt bisa kita oleskan ke area yang terkena untuk membantu menetralkan kelebihan jamur yang jadi penyebab panu. Yogurt yang kaya probiotik membantu kendalikan pertumbuhan jamur.

3. Kunyit

Kunyit yang dihaluskan jadi pasta bisa kita oleskan ke area yang terinfeksi jamur. Pasta ini bantu kurangi iritasi, gatal, dan perubahan warna.

4. Minyak Kelapa

Minyak kelapa bagus buat melembabkan dan mengencangkan kulit. Ini adalah anti-jamur alami yang bisa membunuh dan hentikan infeksi jamur.

Pengobatan bisa memakan waktu bervariasi, tapi kebanyakan nggak instan. Warna kulit mungkin baru normal setelah beberapa minggu atau bahkan bulan. Dan perlu diingat, panu bisa kembali muncul setelah hilang.

Jadi, setelah sembuh dari jamur, kita perlu hindari faktor-faktor yang bikin jamur Malassezia senang tumbuh.(*)

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: