Pasar Slumpring Bumijawa, Pasar Tradisional Bernuansa Alam, Bayarnya Pakai Koin Bambu, Minat Untuk Berkunjung?
Pasar Slumpring desa Cempaka Bumijawa Tegal-Instagram -
Sesuai konsep pasar tradisional tempo dulu, pihak Pordarwis Cempaka menerapkan pedagang wajib memakai pakaian khas Jawa. Pedagang pria berpakaian lurik dengan memakai ikat kepala, sedangkan pedagang wanita mengenakan kebaya dan jarik.
Sembari menikmati jajanan pasar dan makanan kuliner lainnya akan dihibur oleh penari dan live musik. Tarian maupun tembang-tembang Jawa juga tidak ketinggalan sajian dari pemuda-pemudi Desa wisata Cempaka Tegal.
Pasar Slrumping Cempaka Tegal yang berkembang seperti sekarang dikelola oleh pemerintah Desa Cempaka. Dalam hal ini pengembangan semuanya menggunakan dana desa secara bertahap tanpa bantuan anggaran dari Pemerintah Kabupaten Tegal.
Sementara biaya operasional Pasar Slrumping Cempaka diambil dari penjualan koin bambu dan retribusi parkir. Demikian tadi pembahasan singkat mengenai fakta unik Pasar Slrumping Cempaka Tegal yang khas dan unik.
Ciri khas yang berbeda dan tidak biasa seperti alat transaksi menggunakan kirat bambu, pasar ini buka hanya di hari Minggu saja. Sehingga dapat menjadi referensi utama untuk berlibur(*)
Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News
Sumber: