Keren! Dosen UMUS Brebes Dampingi Peternak Puyuh, Dari Aplikasi Keuangan Hingga Mesin Produksi

Keren! Dosen UMUS Brebes Dampingi Peternak Puyuh, Dari Aplikasi Keuangan Hingga Mesin Produksi

SERAHKAN- Perwakilan dosen UMUS Brebes menyerahkan bantuan alat penunjang produksi peternakan puyuh.--

BREBES, DISWAYJATENG - Dosen Universitas Muhadi Setiabudi (UMUS) BREBES dibantu oleh beberapa mahasiswa tengah melakukan pengabdian masyarakat di kelompok peternakan puyuh Quail Jaya di Kecamatan Bulakamba.

Para dosen yang terdiri dari Roni, Anisa Sains Kharisma dan Wahidin ini melakukan pendampingan penerapan aplikasi keuangan berbasis android dengan menggunakan Aplikasi Griyo pos.

Penerapan aplikasi keuangan berbasis Android pada peternak puyuh bertujuan untuk memberikan solusi efisien dalam mengelola aspek keuangan dalam bisnis peternakan.

BACA JUGA:Mahasiswa PBSI dan Akademisi UMUS Brebes Observasi Kampung Adat Jalawastu

Aplikasi ini akan memungkinkan pencatatan transaksi yang akurat, pemantauan pengeluaran dan pendapatan, serta perencanaan anggaran yang lebih terarah. 

Selain itu, peternak juga dapat mengendalikan stok dan inventaris dengan lebih baik, menghasilkan laporan keuangan secara otomatis, dan menganalisis kinerja bisnis dengan lebih mendalam.

Keuntungan lainnya adalah efisiensi waktu dan tenaga yang dapat dihemat, serta peningkatan dalam pengambilan keputusan berdasarkan data keuangan yang akurat.

BACA JUGA:Selamat dan Sukses! UMUS Brebes Raih Akreditasi Unggul A

Aplikasi ini juga memudahkan pengelolaan utang dan piutang, sambil memberikan kemudahan akses dan mobilitas melalui perangkat seluler Android.

Dengan demikian, penerapan aplikasi keuangan ini diharapkan dapat membantu peternak puyuh mengoptimalkan bisnis mereka melalui pengelolaan keuangan yang lebih terstruktur dan efektif.

BACA JUGA:6 Desa di Brebes Jadi Contoh Pelayanan Online Podkesos Lewat Aplikasi Sambang Data, Mana Saja?

"Kegiatan ini mendapat dukungan dari Direktur Riset, Teknologi, dan Pengabdian Kepada Masyarakat berdasarkan nomor surat 0557/E5.5/AL.04/2023," kata Ketua pelaksana Roni, S.E.,M.M.,Ak, Senin (7/8).

Pihaknya berharap bahwa aplikasi keuangan berbasis Android akan menjadi alat yang bermanfaat bagi mereka dalam mencatat transaksi harian, merencanakan anggaran, dan melacak pendapatan serta pengeluaran.

"Dengan dukungan teknologi ini, kami berharap para peternak dapat mengurangi risiko kesalahan pencatatan dan menghemat waktu dalam proses administratif."

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: