4 Resiko Bahaya Menggugurkan Kandungan pada Tubuh Wanita yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

4 Resiko Bahaya Menggugurkan Kandungan pada Tubuh Wanita yang Jarang Diketahui, Apa Saja?

--

DISWAYJATENG.ID - Menggugurkan kandungan, yang juga dikenal sebagai aborsi, adalah tindakan medis atau nonmedis untuk mengakhiri kehamilan secara sengaja sebelum janin dapat hidup di luar rahim.

Meskipun isu ini telah menjadi topik kontroversial dalam berbagai budaya dan masyarakat, penting bagi kita untuk memahami bahaya fisik dan psikologis yang terkait dengan tindakan ini.

Dalam artikel ini, kita akan membahas bahaya menggugurkan kandungan pada tubuh wanita dan pentingnya mendukung mereka dengan informasi dan bantuan yang tepat dalam menghadapi situasi sulit seperti ini.

1. Bahaya Fisik

Menggugurkan kandungan, terutama jika dilakukan oleh orang yang tidak terlatih atau menggunakan metode yang tidak aman, dapat menyebabkan sejumlah bahaya fisik bagi kesehatan wanita.

Berikut adalah beberapa komplikasi medis yang mungkin terjadi:

1. Infeksi

Tindakan aborsi yang tidak steril dapat menyebabkan infeksi pada organ reproduksi wanita, seperti rahim dan saluran tuba falopi.

Infeksi dapat menyebabkan nyeri, demam, dan gangguan sistem reproduksi yang serius.

2. Perdarahan berat

Menggugurkan kandungan bisa menyebabkan perdarahan berat yang berpotensi mengancam jiwa.

Jika perdarahan tidak segera ditangani, bisa menyebabkan anemia atau kehilangan darah yang parah.

3. Cedera organ

Penggunaan metode yang kasar atau benda-benda asing yang dimasukkan ke dalam rahim untuk mengakhiri kehamilan dapat menyebabkan cedera pada organ reproduksi wanita.

4. Komplikasi kehamilan di masa depan

Aborsi yang tidak aman dapat meningkatkan risiko komplikasi jika wanita tersebut ingin hamil di masa mendatang.

Ini dapat meliputi masalah seperti kehamilan ektopik (kehamilan di luar rahim) atau masalah plasenta.

BACA JUGA:Jika Anda Sayang Calon Buah Hati Dalam Kandungan, Baca Ini Sampai Selesai! Ibu Hamil Harus Tahu

2. Bahaya Psikologis

Selain bahaya fisik, menggugurkan kandungan juga dapat memiliki dampak psikologis yang signifikan pada wanita yang mengalaminya.

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: