Kesemutan Tidak Selalu Akibat Diabetes, Bisa Penyakit Ginjal Atau Karena Penyebab Ini

Kesemutan Tidak Selalu Akibat Diabetes, Bisa Penyakit Ginjal Atau Karena Penyebab Ini

JAKARTA, (DiswayJateng)- Kesemutan pada telapak kaki memang sering kali dikaitkan dengan kondisi kesehatan tertentu. Kesemutan bisa menandakan adanya penyakit tertentu.

Bagi mereka yang punya diabetes pun umumnya mengeluhkan kondisi yang satu ini. Namun jangan khawatir dulu, kesemutan pada telapak kaki tidak selalu berarti atau disebabkan oleh diabetes.

Ternyata penyebab kaki yang kesemutan tidak hanya diabetes. Para ahli menyebutkan ada juga penyakit lain yang bisa menjadi penyebab kenapa kaki kesemutan.

“Saya ambil contoh, misalkan kesemutan disebabkan oleh entrapment saraf akibat HNP berat misalnya,” kata dr. Ade Wijaya, SpS, seperti dikutip dari Alomedika.

Kaki kesemutan juga bisa disebabkan oleh inflamasi yang terjadi pada telapak kaki. Juga bisa akibat penyakit lupus atau CIDP, juga dapat menyebabkan keluhan yang sama.

Dokter spesialis saraf itu menyarankan bagi mereka dengan keluhan telapak kaki yang kesemutan, untuk memeriksakan kondisinya ke dokter agar bisa dipastikan penyebabnya lebih lanjut.

Dengan begitu, dokter yang menangani dapat memberikan penanganan yang tepat sesuai dengan kondisi pasien.

“Silahkan rujuk ke dokter spesialis saraf untuk pemerikaaan lanjutan, misalnya MRI atau pemeriksaan kecepatan hantar saraf, atau lumbal pungsi apabila diperlukan,” ujar dr Ade.

Kaki Kesemutan Pertanda Penyakit Ginjal

Kesemutan pada kedua atau salah satu telapak kaki, biasanya disebabkan karena Anda terlalu lama diam dalam satu posisi, dan terbilang wajar terjadi.  

Akan tetapi, pada kasus yang berbeda, di mana hal ini terjadi secara persisten, maka kunjungan ke ruang dokter adalah sesuatu yang tidak bisa Anda tunda.

Bisa disebabkan oleh defisiensi vitamin B juga diabetes. Kondisi ini juga ternyata merupakan tanda-tanda, dari telah terjadinya kerusakan pada ginjal.

Adapun ciri ciri lain dari kerusakan ginjal, selain kaki kesemutan, menurut Healthline, adalah sebagai berikut:

• Keram otot

Cek Berita dan Artikel yang lain di Google News

Sumber: fin