Potret Kemiskinan: yang Gila Malah yang Waras

Potret Kemiskinan:  yang Gila Malah yang Waras

EVAKUASI - Kabid Rehabsos bersama relawan mengevakuasi Aisah yang terkulai lemas di rumahnya yang penuh tumpukan sampah.Foto:Hermas Purwadi/diswayjateng.id--

SLAWI, diswayjateng.id - Miris. Itulah kondisi yang dialami Aisah, 53,  warga RT 03 RW 10 Desa Tegalandong, Kecamatan Lebaksiu. Dia yang sedang sakit dengan keadaan fisik kurus kering tinggal bersama adik dan  anaknya yang mengidap Orang dengan Gangguan Jiwa (ODGJ).

‎Atas laporan warga Desa Tegalandong terkait adanya warga  terlantar dan tidak mampu yang sedang sakit dengan  keadaan rumah yang sangat memprihatinkan. Tanpa kasur, hanya sampah hasil dari adik dan anaknya yang mengumpulkan untuk dijual, Dinas Sosial Kabupaten Tegal melalui Bidang Rehabsos turun kelapangan.



‎Kepada  Dinas Sosial Kabupaten Tegal Iwan Kurniawan melalui Kabid Rehabsos, Makmur  menyatakan, atas laporan warga Desa Tegalandong  yang pedui terhadap warganya. pihaknya bergerak untuk memberikan pertolongan.  Berangkat dari laporan warga yang peduli, yakni Jafar dan Yusup, Dinas  Sosial segera menindaklanjuti  laporan tersebut. "Dengan mengevakuasi dan membawanya ke RS dr Soeselo untuk mendapatkan perawatan lebih lanjut," ujarnya, Senin (29/9/2025).

‎Saat proses evakuasi Aisah, pihaknya tidak melihat adik dan anaknya yamg meng yang mengalami ODGJ, karena sedang memulung sampah di luar rumah. "Rencananya, adik dan anaknya yang menderita ODGJ akan kita tindak lanjuti  untuk mendapatkan perawatan dan rehabilitasi ke panti rehabilitasi sosial," cetusnya.

BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Apresiasi HUT ke-65 Karang Taruna

BACA JUGA:Dinsos Kabupaten Tegal Terima Kunjungan Studi Banding Bahas SLRT

‎Aisah adalah penerima PKH dan BPJS kesehatannya pun masih aktif. Dinsos berharap kejadian seperti ini tidak terjadi lagi di masyarakat Kabupaten Tegal. Bila ada masyarakat yang mengetahui adanya keadaan yang memerlukan bantuan, bersama warga lain untuk mengevakuasi warga yang memerlukan bantuan. Segera bawa ke rumah sakit,  baik yang mempunyai BPJS Kesehatan maupun tidak punya. "Kalau yang tidak punya jaminan kesehatan akan ditanggung Pemkab Tegal melalui Dinas Sosial," ungkapnya.

‎Pihaknya meminta agar kembali menggemakan kesetiakawanan sosial nasional dengan saling peduli dan bantu. "Gelorakan lagi jiwa gotong royong masyarakat yang sudah  mulai terkikis untuk kemanusiaan.  Jangan sampai peduli Gaza tapi malah melupakan keadaan atau bencana kemanusiaan tetangga dan lingkungan sekitarnya," tegasnya. (adv)

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber: