Polres Tegal Kota Pastikan Prosesi Sedekah Laut Berjalan Aman dan Tertib

TEGAL, diswayjateng.id - Kepolisan Resor Tegal Kota bersama unsur TNI serta Instasi terkait lainnya mengamankan dan mengawal pelaksanaan prosesi larung ancak Sedekah Laut warga nelayan Kota Tegal.

Pengamanan itu adalah bagian dari komitmen dalam mendukung tradisi budaya, sekaligus menjaga keamanan dan kenyamanan seluruh masyarakat.

“Kami telah menyiapkan personel di titik-titik strategis, termasuk pengamanan laut dan darat, guna memastikan kegiatan berjalan aman, tertib, dan lancar,” kata Kapolres Tegal Kota AKBP I Putu Bagus Krina Purnama.

Kapolres juga mengimbau seluruh peserta dan masyarakat yang mengikuti prosesi pelarungan di laut untuk mengutamakan keselamatan, tidak melebihi kapasitas kapal, dan mematuhi arahan petugas di lapangan. 

BACA JUGA:Hari Bhayangkara, 32 Anggota Polres Tegal Kota Dapat Kado Kenaikan Pangkat

BACA JUGA:Hari Bhayangkara ke-79, Sinergi Polres Tegal Kota dan Pemkot Tegal Beri Pelayanan serta Kepedulian Nyata

"Saya mengingatkan untuk menjaga ketertiban serta mengutamakan keselamatan, khususnya dengan membatasi jumlah penumpang kapal dalam prosesi larung,” tegasnya.

Sebelumnya kegiatan tahunan yang sarat nilai spiritualitas itu menjadi simbol rasa syukur nelayan atas limpahan rezeki. Diawali  upacara sekaligus doa bersama demi keselamatan dan keberkahan di kantor KUD Karya Mina 

Hadir Wali Kota dan Wakil Wali Kota Tegal bersama unsur Forkopimda, serta perwakilan Gubernur Jawa Tengah dari Dinas Kelautan Provinsi Jateng. Turut hadir pula Ketua KUD Karya Mina serta HNSI Jateng 

Dalam sambutannya secara daring, Wakil Mensesneg RI Juri Ardiantoro menekankan pentingnya swasembada pangan nasional, termasuk di sektor kelautan. 

BACA JUGA:Polres Tegal Kota Lakukan Pengamanan Konvoi Suro Agung PSHT

BACA JUGA:Kapolres Tegal Kota Pimpin Ziarah dan Tabur Bunga di Taman Makam Pahlawan

“Nelayan menjadi bagian penting dalam sistem ketahanan pangan Indonesia. Kita tidak hanya perlu meningkatkan produksi, tapi juga melakukan modernisasi sektor perikanan,” tegasnya.

Wali Kota Tegal, Dedy Yon Supriyono mengajak semua pihak merenungkan makna spiritual di balik tradisi tersebut. Dia juga menyampaikan keprihatinan atas insiden kebakaran kapal dan kendaraan yang terjadi beberapa waktu lalu di pelabuhan.  

Sumber: