Pantau Titik Krusial Jelang Nataru, Polresta Pati Persempit Gerak Penjahat dan Pengacau Keamanan

Pantau Titik Krusial Jelang Nataru, Polresta Pati Persempit Gerak Penjahat dan Pengacau Keamanan

Subsatgas Dokkes Polresta Pati lakukan patroli kesehatan menyasar petugas pengamanan Operasi Lilin Candi 2025.--

Kasatgas Banops Polresta Pati, Iptu Jasmani mengungkapkan, pengecekan kesehatan untuk menjamin pelayanan publik tidak terganggu akibat faktor kelelahan petugas. 

"Kesehatan personel adalah kunci utama keberhasilan operasi ini, karena fisik yang sehat adalah modal dasar pelayanan terbaik," ujar Jasmani. 

Jasmani menegaskan, setiap anggota yang bertugas di lapangan harus dipastikan dalam kondisi on fire alias siap tempur.

Di Terminal Kembang Joyo dan Halte Puri Pati, petugas medis melakukan pemeriksaan tensi serta membagikan vitamin kepada masyarakat dan pengemudi angkutan.

Jasmani menyebut fokusnya adalah menekan risiko kecelakaan akibat faktor manusia. 

"Kami juga memastikan para sopir dan pemudik dalam kondisi fit demi menekan angka kecelakaan akibat kelelahan di jalan raya," tambahnya. 
Pos Pengamanan didirikan di Alun-alun Pati serta Pospam Juwana yang menjadi urat nadi mobilitas warga.--

Berlanjut ke Pospam Juwana dan Pos Terpadu Alun-alun Pati, di mana tim melakukan instalasi sarana prasarana kesehatan berupa kotak P3K darurat. 

Menurut Iptu Jasmani, ketersediaan alat medis dasar di setiap pos adalah hal yang tidak bisa ditawar. 

"Setiap pos harus memiliki kesiapan sarpras medis yang memadai, sehingga jika terjadi keadaan darurat, tindakan pertama bisa segera dilakukan tanpa menunda waktu sedikitpun," jelasnya.

Memasuki area rumah ibadah, Tim Dokkes menyisir Gereja Isa Almasih dan Gereja JKI Tabernakel. Mereka menyerahkan bantuan medis serta mengecek kesehatan personel pengamanan.

"Kami memastikan personel pengamanan gereja siap siaga 24 jam dalam kondisi fisik 100 persen, agar masyarakat yang beribadah merasa tenang dengan kehadiran Polri yang bugar," tukasnya. 

Sehari sebelumnya, Kapolresta Pati Kombes Jaka Wahyudi memimpin Apel Gelar Pasukan Operasi Lilin 2025. Kegiatan ini sebagai bentuk kesiapan pengamanan Nataru. 

Operasi Lilin 2025 dilaksanakan selama 14 hari, terhitung mulai 20 Desember 2025 hingga 2 Januari 2026. Operasi ini melibatkan personel gabungan TNI-Polri dan instansi terkait. 

Selain itu didukung dengan pos pengamanan, pos pelayanan, dan pos terpadu. Aparat gabungan mengamankan gereja, pusat perbelanjaan, jalur transportasi, objek wisata, serta lokasi perayaan malam pergantian tahun.

“Kami di Polresta Pati siap melaksanakan Operasi Lilin 2025 dengan kesiapsiagaan maksimal,” ujar Kombes Pol Jaka Wahyudi.

Cek Berita dan Artikel lainnya di Google News

Sumber:

Berita Terkait