JEPARA, diswayjateng.com - Masyarakat di Kabupaten Jepara tidak butuh slogan Ikatan Dokter Indonesia. Namun mereka justru menantikan kerja nyata dari IDI Jepara.
Dengan kondisi itu, mengingatkan pentingnya kontribusi peran dokter bagi kesehatan masyarakat di Bumi Kartini Jepara.
Pesan mengejutkan ini dikatakan dr. Fitrin Miadianti, MM, selaku ketua panitia pelantikan IDI Jepara periode 2023-2025.
Fitrin mengatakan, sebanyak 49 dokter resmi bergabung menjadi anggota baru IDI Cabang Jepara. Mereka dilantik dan mengikuti pembekalan di RSUD Kartini Jepara pada Rabu (10/12/2025).
"Kegiatan pembekalan ini mengusung tema Menjunjung Tinggi Kesejahteraan, Menjadi Dokter yang Beretika, Mandiri, dan Profesional, " terang Fitrin.
Sementara itu, pembekalan bagi puluhan anggota baru IDI Jepara dilakukan dr. Triyono Teguh Widodo, MM. Ia mengingatkan pentingnya etika dan hati nurani dalam praktik kedokteran modern.
"Prinsip dasarnya adalah menggunakan hati nurani dan tidak menyakiti pihak lain," tandas Triyono.
Tak hanya itu, kegiatan itu juga dilanjutkan terkait pembahasan organisasi oleh Wakil Ketua 1 IDI Jepara, dr. Bambang Wibowo, Sp.DV.
Prosesi pelantikan 49 dokter yang resmi bergabung menjadi anggota baru IDI Cabang Jepara. --
Materi Pembekalan IDI
Materi pembekalan bagi anggota baru IDI Jepara juga mencakup Kebijakan Satu Sehat, Registrasi Fasilitas Kesehatan (Regfas), dan Sistem Informasi SDM Kesehatan (SISDMK). Materi disampaikan oleh dr. Sukmawati Kangiden.
Tak kalah pentingnya juga pemaparan tentang peran Biro Hukum Pembinaan dan Pembelaan Anggota (BHP2A) IDI oleh dr. Noor Hayati.
"Kehadiran BHP2A berfungsi sebagai penopang hukum bagi anggota IDI saat menghadapi masalah profesional, " tukas Bambang.
Puncak acara dilakukan pelantikan dan pengucapan janji anggota baru dipimpin oleh Ketua IDI Jepara dr. Edwin Tohaga, Sp.A yang diwakili dr. Bambang Wibowo.