Senyum Simpang Tujuh Versi Bupati Kudus Mendadak Viral, Ternyata Sarat Pesan Mengejutkan

Selasa 02-12-2025,10:06 WIB
Reporter : Arief Pramono
Editor : Laela Nurchayati

KUDUS, diswayjateng.com – Etika kerja yang santun dan berintegritas di kalangan ASN di Kabupaten Kudus masif digaungkan oleh pemerintah kabupaten setempat. Upaya mudah yang harus dilakukan ASN dengan pelayanan humanis, dengan menjadikan Senyum Simpang Tujuh sebagai identitas keramahan aparatur di Kabupaten Kudus.

Langkah ini dilakukan untuk menghindari sorotan negatif masyarakat yang kerap dialamatkan kepada para Abdi Negara ini.

Kritikan tajam itu diungkapkan Bupati Kudus Sam’ani Intakoris saat memimpin apel dan memberikan pengarahan kepada jajaran ASN di Kecamatan Mejobo, Selasa (2/12/2025). 

Pada kesempatan tersebut, Bupati Samani menegaskan pentingnya budaya pelayanan yang humanis. Salah satunya menjadikan Senyum Simpang Tujuh sebagai identitas keramahan para pegawai di lingkup Pemkab Kudus.

Menurut Samani, kualitas pelayanan lahir dari sikap dan tutur kata yang baik. Karena itu, masyarakat merasa dihargai ketika datang ke kantor layanan. 

Kualitas pelayanan publik dengan tutur kata yang baik, kata Samani, menjadi fondasi membangun kepercayaan publik. Selain itu juga meningkatkan kepuasan masyarakat terhadap layanan pemerintah.

“Mari viralkan Senyum Simpang Tujuh sebagai pengingat bahwa setiap aparatur harus melayani dengan sopan, santun, dan sepenuh hati. Pastikan masyarakat merasa nyaman karena dilayani dengan baik,” pinta Samani. 

Selain penguatan etika pelayanan, Bupati Sam’ani juga meminta jajaran kecamatan dan desa mendukung penuh berbagai program strategis pemerintah pusat.

Dukungan pihak kecamatan dan desa, kata Samani, mulai dari implementasi Makan Bergizi Gratis, penguatan Koperasi Desa Merah Putih, peningkatan ketahanan pangan, hingga penanganan stunting secara beberkelanjuta. 

“Kami minta jajaran kecamatan menjadi garda depan pelayanan dan pembangunan. Terus belajar, dukung pertumbuhan ekonomi lokal, dan bangun koordinasi yang baik agar seluruh program dapat dirasakan manfaatnya oleh masyarakat,” imbuh Bupati Samani. 
Bupati Samani Intakoris saat memimpin apel jajaran ASN di Kecamatan Mejobo Kudus--

Kampanyekan Budaya Santun ASN

Sementara itu, Camat Mejobo, Amin Rahmat berterimakasih atas arahan Bupati dan menegaskan komitmen seluruh jajaran untuk menjalankan instruksi tersebut.

“Kami siap memperkuat pelayanan melalui budaya kerja yang santun, responsif, dan berorientasi pada kebutuhan warga. Senyum Simpang Tujuh akan kami jadikan spirit dalam setiap pelayanan,” ucapnya.

Pemkab Kudus mendorong agar seluruh aparatur semakin termotivasi memberikan layanan terbaik, menjaga profesionalisme, dan memperkuat kepercayaan masyarakat melalui etika kerja yang santun dan berintegritas.

Kategori :