Ia melanjutkan bahwa untuk saat ini prioritas pengerjaan difokuskan pada segmen muara hingga wilayah Karanganyar, sementara wilayah hulu seperti Wilalung hingga Bendung Klambu akan dikaji lebih lanjut tergantung sisa volume dan anggaran yang tersedia.
BACA JUGA:Ini Alasan Kenapa Bupati Grobogan Bahas RPJMD 2025-2029 Malam Hari
BACA JUGA:Meski Digeruduk Massa Jokowi Tolak Tunjukkan Ijazahnya
“Secara historis, pintu air Wilalung membagi aliran ke Sungai Juana dan Wulan. Namun, karena perkembangan pemukiman, strategi kini difokuskan pada percepatan aliran air ke laut melalui Sungai Wulan,” tutupnya.
Normalisasi Sungai Wulan merupakan pengerjaan yang pelaksanaannya sangat ditunggu-tunggu oleh masyarakat Demak, terlebih banjir bandang yang menghantam dua kali di tahun 2023 dan awal 2024 cukup meninggalkan trauma tersendiri.