“PMK lebih dulu merebak di Jawa Timur sebelum masuk ke Jawa Tengah. Ternak yang tidak laku di pasar perbatasan sering dipindahkan ke pasar lain, sehingga virus berpotensi menyebar," terang Hariyanta.
Ia menegaskan bahwa PMK tidak menular ke manusia, sehingga daging sapi tetap aman dikonsumsi, kecuali bagian mulut, kaki, dan jeroan.
"Kami mengimbau peternak untuk menjaga kebersihan kandang, melakukan disinfeksi, dan membatasi akses ke kandang. Jika sapi sakit, beri makan agar tetap memiliki energi dan kekebalan tubuh," tutupnya.