UNGARAN, diswayjateng.id - Polres Semarang mendirikan 12 Pos pengamanan menghadapi perayaan Natal 2024 dan pergantian tahun baru 2025.
Selain itu, selama kegiatan Ops Lilin Candi 2024 sebanyak 381 Personil Polres Semarang disiagakan. Baik dalam Satgas maupun pengamanan di pospam.
Segala persiapan dilakukan jajaran Polres Semarang dan terpantau langsung saat Wakapolres Semarang Kompol Fandy Setiawan SH. SIK. MH saat meninjau sejumlah titik pos yang akan didirikan, Selasa 17 Desember 2024.
Didampingi Kabag Ops Kompol Suwondo SH., dan sejumlah PJU Polres Semarang, rombongan Waka Polres melakukan pengecekan kesiapan dan lokasi pos pengamanan (Pospam) di sejumlah wilayah.
BACA JUGA: Amankan Nataru, Satlantas Polres Tegal Dirikan Pos Besar di Titik Strategis
BACA JUGA: Perkuat Sinergitas, Rutan Salatiga-Polres Teken MoU Pengamanan Tahanan
Disela pengecekan pospam, Kompol Fandy menjelaskan bahwa Polres Semarang melakukan berbagai persiapan guna melaksanakan pengamanan Natal dan tahun baru.
"Terdapat 12 Pos pengamanan yang disiapkan Polres Semarang guna menghadapi perayaan Natal 2024 dan pergantian tahun baru 2025 ini," kata Waka Polres Kompol Fandy Setiawan SH. SIK. MH.
Dimana, ujar dia, 1 pos merupakan pos terpadu yang akan di isi oleh personel gabungan. Baik dari Polres Semarang, Kodim 0714/Salatiga, Pemerintah Kab. Semarang dan Relawan.
Waka Polres menjabarkan, Polres Semarang juga mendirikan 11 Pos Pengamanan dan 1 Pos terpadu.
BACA JUGA: Awal Tahun 2025, DLH Kabupaten Tegal Memulai Pengelolaan Taman Keanekaragaman Hayati
BACA JUGA: Antisipasi Lonjakan Pemberangkatan Penumpang Libur Nataru
"Diantaranya di jalur Tol rest area 429, 439, 456 jalur A dan B dan 444 jalur B, serta beberapa tempat wisata diantaranya Kopeng dan Bandungan, serta sejumlah tempat ibadah," terang dia.
Ada pun 1 Pos terpadu didirikan di Depan terminal Bawen, dengan pertimbangan dilokasi tersebut menjadi titik strategis menjangkau hampir seluruh wilayah Kab. Semarang.
Pihaknya menyampaikan bahwa Operasi Lilin Candi 2024 akan berlangsung mulai tanggal 21 Desember 2024 hingga 2 Januari 2025.
BACA JUGA: PT JMJ Memprediksi Volume Lalin Melewati Jalur Fungsional Jalan Tol Jogja-Solo 1.000 Kendaraan/jam
BACA JUGA: Komplek SD Negeri Mintaragen Kota Tegal Sosialisasi Bahaya Narkoba
"Menghadapi adanya kekroditan arus baik dijalur utama, Tol maupun lokasi wisata Polres Semarang telah menyiapkan skema dalam mengurai arus. Disamping itu, kami juga menunggu petunjuk dari Dit Lantas Polda Jateng dalam melakukan tindakan selanjutnya," terangnya.
Pada prinsipnya, Polres Semarang akan menysuaikan VCR (Volume, Capasitor, Rasio). Dimana apabila ada penumpukan arus di jalur tol akan dilakukan One Way atau penutupan Rest Area, menunggu instruksi dari Dit Lantas Polda Jateng.
Polres Semarang juga berkoordinasi dengan Polres sekitar, baik Polrestabes Semarang, Polres Salatiga dan Polres Boyolali.
BACA JUGA: Badan Jalan di Area Jembatan Kalirejo Blora Longsor, Ganggu Kenyamanan dan Bahayakan Pengendara
BACA JUGA: BPBD Kabupaten Pemalang Minta Warga Waspada dan Update Cuaca Harian
Diakhir keterangannya, Wakapolres juga menuturkan bahwa Sat Lantas juga menyiagakan Satgas Kamseltibcarlantas.
"Dimana akan melakukan rekayasa arus, utamanya di jalur memasuki wilayah Kab. Semarang hingga keluar Kab. Semarang," imbuhnya.