SOLO, disway.jateng.id -- Mantan Presiden RI Joko Widodo (Jokowi) menanggapi dengan santai hasil survei Litbang Kompas yang menyatakan calon pasangan gubernur dan wakil gubernur Sumatera Utara Bobby-Surya lebih unggul dibandingkan pasangan lawannya Edy-Hasan.
Seperti diketahui bawaha Bobby Nasution merupakan menantu Jokowi yang menikah dengan putri tunggalnya, Kahiyang Ayu.
Dalam survei yang dilakukan Litbang Kompas, menyatakan Bobby-Surya meraih 44,9 persen sedangkan Edy hanya 28 persen.
Jokowi pun mengaku tidak mengetahui hasil survei tersebut karena wilayahnya jauh. Ia pun meminta awak media bertanya langsung pada calonnya, Bobby.
“Ya tanyakan ke calonnya (Bobby survei Pilgub Sumut). Kan ndak tahu jauh (dari Solo),” ujar Jokowi usai menerima sowan dari cawabup Klaten, Sofa Marwati di kediaman Solo, Rabu 6 November 2024.
Disinggung mengenai pernyataan pengamat dan survei yang menyebut pengaruh Jokowi besar dalam elektabilitas pada paslon, ia tidak membenarkan hal tersebut. Ia menegaskan sudah pensiun purna tugas tidak punya pengaruh.
“Endak lah (punya pengaruh elektabilitas pada paslon). Saya mungkin sudah pensiun, purna tugas. Ya bertanya saja yang diawasi. Kalau saya wong sudah tidak menjabat, sudah purna tugas, sudah pensiun, apa sih pengaruhnya,” tutupnya.
Diberitakan sebelumnya, Litbang Kompas merilis hasil survei terbaru mereka terkait elektabilitas paslon di Pilgub Sumut 2024 pada Rabu (6/11). Ada dua paslon bertarung yakni paslon nomor urut 1 Muhammad Bobby Afif Nasution-Surya dan paslon nomor urut 2 Edy Rahmayadi-Hasan Basri.
Hasil Litbang Kompas, pasangan Bobby-Surya unggul dari Edy-Hasan. Bobby meraih 44,9 persen sedangkan Edy hanya 28 persen.
"Perolehan tersebut merupakan jawaban dari pertanyaan model tertutup (pilihan jawaban terbatas dan dibacakan) kepada responden Sumut. Tingkat keterpilihan ini tidak dapat dilepaskan dari faktor popularitas dan kesukaan terhadap sosok cagub-cawagubnya," kata Litbang Kompas.
BACA JUGA: Keren! Pecinta Game Mobile Legends Bisa Top Up Lewat BRImo
Litbang Kompas menyebutkan, dari aspek popularitas, kedua paslon sudah menunjukkan selisih 9 persen. Eks Wali Kota Medan (2021-2024) Bobby dan eks Bupati Asahan (2021-2024) Surya mendapat popularitas sebesar 79,2 persen.
Sedangkan eks Gubernur Sumut (2018-2023) Edy Rahmayadi dan eks Tenaga Ahli Menteri Agama Hasan Basri di angka 70,5 persen.
Sementara itu, ketika ditanya banyaknya calon kepala daerah yang ingin mencalonkan diri ke Jokowi apakah dapat mempengaruhi pemilih, Jokowi menyebut mereka datang dari jauh dan terbuka untuk semuanya.
“Ini kan jauh ya, ada yang dari Sumatera Selatan, dua hari lalu ada yang dari Sumatera Barat. Kemudian ada yang dari Sikka NTT, ada yang dari Papua tiga calon juga. Dan dari Kalimantan Barat. Ya kesini semua saya terima, saya terbuka kok. Terbuka, terbuka,” kata dia.