DISWAY JATENG.ID - Artikel ini akan membahas cara mengatasi pinjol ilegal yang sebar data pribadi. Saat ini, layanan pinjol baik yang legal maupun ilegal banyak beredar di masyarakat. Penawaran yang menjanjikan kemudahan dalam mendapatkan pinjaman membuat banyak orang memilih pinjol sebagai solusi cepat untuk masalah keuangan.
Namun, ada pinjol ilegal yang berpotensi menyebarkan data pribadi nasabah, yang tentunya merugikan mereka. Kerugian ini tidak hanya dialami oleh nasabah, tetapi juga dapat berdampak pada kontak darurat yang ada di ponsel nasabah, meskipun mereka tidak terlibat dalam pinjaman. Oleh karena itu, simak cara mengatasi pinjol ilegal yang sebar data pribadi.
Cara mengatasi pinjol ilegal yang sebar data pribadi. Masyarakat disarankan untuk melakukan penelitian terlebih dahulu mengenai informasi terkait layanan pinjaman online yang akan digunakan, seperti suku bunga, jangka waktu, dan status legalitas dari pinjaman tersebut.
Untuk mengetahui lebih lanjut simak cara mengatasi pinjol ilegal yang sebar data pribadi dan baca sampai selesai ya!
BACA JUGA:10 Cara Mendapatkan Pinjol Bunga Rendah dengan Mudah
Cara Mengatasi Pinjol Ilegal Yang Sebar Data Pribadi
Jika masyarakat sudah terlanjur menjadi korban pinjaman online ilegal dan menghadapi ancaman penyebaran data, ada beberapa tindakan yang dapat diambil.
1. Hapus izin aplikasi pinjol
Jika korban menerima tawaran utang melalui aplikasi pinjaman online ilegal di perangkatnya, segera hapus atau uninstall aplikasi tersebut. Pinjaman online ilegal biasanya meminta akses penuh terhadap data di ponsel, sehingga informasi pribadi dapat dengan mudah dicuri.
Sementara itu, pinjaman yang legal hanya meminta izin untuk akses kamera, mikrofon, dan lokasi. Ketika data pribadi disalahgunakan, korban dapat menghapus data dan cache dari aplikasi.
Hal ini bertujuan untuk mengurangi kemungkinan adanya virus malware yang sengaja dibuat oleh pinjol ilegal untuk mencuri informasi. Selain itu, nasabah juga perlu memastikan bahwa perangkat lunak (software) di ponsel mereka selalu diperbarui.
2. Lunasi utang
Ancaman penyebaran data pribadi dari pinjaman online ilegal biasanya muncul ketika korban melewati batas waktu pembayaran utang. Oleh karena itu, langkah utama yang dapat diambil adalah melunasi utang beserta denda dan bunga yang dikenakan.
Namun, perlu diingat bahwa suku bunga yang ditetapkan oleh pinjaman online ilegal sering kali sangat tinggi, mencapai puluhan hingga ratusan persen dari total pinjaman. Sebaiknya pertimbangkan dengan matang sebelum menerima tawaran pinjaman dari lembaga yang tidak memiliki izin dari OJK.
BACA JUGA:5 Pinjol Limit Awal Rp10 Juta, Cair Kurang dari 24 Jam