DISWAYJATENG.ID, SLAWI - Untuk mendukung program Projek Penguatan Profil Pelajar Pancasila (P5). SMK Insan Mulia Kramat mengadakan kegiatan bertema ‘Perawatan Luka’ yang menghadirkan dosen dari Universitas Bhamada Slawi sebagai narasumber. Kegiatan tersebut diikuti sekitar 50 siswa dari jurusan Keperawatan.
Materi perawatan luka disampaikan oleh dr Ani Ratnaningsih, seorang dosen ahli keperawatan dari Universitas Bhamada Slawi menjelaskan berbagai jenis luka. Serta teknik perawatan yang tepat sesuai dengan jenis luka, seperti luka bakar, luka tusuk dan luka gores. Dia juga menekankan pentingnya menjaga kebersihan dan sterilisasi dalam proses perawatan untuk mencegah infeksi. Keterampilan perawatan luka merupakan kemampuan dasar yang harus dimiliki oleh setiap tenaga kesehatan, baik di rumah sakit, klinik, maupun dalam kondisi darurat di lapangan.
BACA JUGA:3 Bakal Paslon Wali Kota Tegal Jalani Tes Kesehatan
“Dengan menguasai teknik yang benar, risiko komplikasi pada pasien dapat diminimalkan," ujar dr Ani.
Kepala SMK Insan Mulia Kramat NS Ameston mengungkapkan bahwa kegiatan itu adalah bagian dari komitmen sekolah. Dalam memperkuat profil pelajar Pancasila yang memiliki keterampilan hidup nyata. Melalui kegiatan P5, siswa tidak hanya belajar teori di kelas. Tetapi juga mendapatkan pengalaman praktis yang akan bermanfaat bagi karier mereka di masa depan. “Kami sangat berterima kasih kepada Universitas Bhamada Slawi atas dukungannya dalam menyukseskan program ini," ungkapnya.
BACA JUGA:BPBD Tingkatkan Upaya Kesiapsiagaan Antisipasi Gempa Megathrust
Selain itu, pihak sekolah berencana untuk melanjutkan kolaborasi dengan Universitas Bhamada Slawi dalam bentuk kegiatan lanjutan. Seperti pelatihan kesehatan lainnya yang mencakup pertolongan pertama dan perawatan pasien di rumah.