Kepala Puskesmas Slerok dr Emy Haryati menjelaskan, di usia 0 sampai 5 tahun adalah merupakan masa emas bagi perkembanagan anak usia dini atau disebut golden age. Di usia ini, otak anak mengalami perkembangan yang sangat dahsyat, yaitu sekitar 80 persen, sisanya 20 persen secara melambat berkembang pada usia selanjutnya hingga usia 18 tahun.
Mengapa 1.000 Hari Pertama Kehidupan seorang anak disebut sebagai periode emas dalam upaya pencegahan stunting? “Disebut periode emas karena pada masa itulah stunting dapat terjadi dan sekaligus dapat dicegah atau masih dapat dikoreksi,” terang dr Emy.
BACA JUGA:Emak-emak Kota Tegal Ikuti Pelatihan Hantaran
Camat Tegal Timur Toat Hartono menyampaikan terima kasih kepada Pemerintah Kota Tegal atas Program Bapak Asuh Penanganan Stunting untuk percepatan penurunan angka stunting. Jika Kelurahan Kejambon memiliki Bapak Asuh dari BKPSDM, Slerok dari Bapperida, Panggung Bagian Sekretariat Daerah, Mangkukusuman Staf Ahli dan Asisten, dan Mintaragen Dinas Perhubungan.
Toat berharap adanya sinergi kolaborasi antara OPD, Kecamatan, Kelurahan, dan semua pihak akan mempercepat penurunan prevalensi angka stunting di Kecamatan Tegal Timur pada khususnya dan Kota Tegal pada umumnya. “Kami juga mengimbau kepada seluruh masyarakat agar berperan aktif dalam mengatasi stunting di Kota Tegal,” ujar Toat.