DISWAY JATENG - Pinjaman online memiliki berbagai keunggulan dibandingkan dengan bank atau lembaga keuangan lainnya. Tetapi, sering kali debitur melakukan galbay karena kurangnya pengetahuan cara melunasi hutang pinjol.
Selain menawarkan kemudahan dalam mengajukan pinjaman, ada beberapa risiko yang bisa merugikan peminjam. Salah satu risiko tersebut yakni galbay, hal tersebut bisa menyebabkan berbagai kerugian yang lebih serius ke finansialmu.
Karena itu, debitur perlu tahu cara melunasi hutang pinjol yang aman dan efektif. Walaupun berbasis online namanya utang tetap wajib dibayar supaya tidak menimbulkan hal yang tidak diinginkan.
Cara melunasi hutang pinjol berguna supaya debitur terhindar dari penumpukan tagihan yang menumpuk. Perlu diketahui juga, ada beberapa risiko jika debitur nekat tidak bayar utang.
BACA JUGA:Ini 6 Bahaya Menyerahkan KTP ke DC Lapangan Pinjol untuk Mengajukan Pinjaman Ilegal
Sejumlah pengguna pinjol yang belum melunasi utang akan dihubungi oleh penyedia pinjaman jika sudah jatuh tempo. Apabila tidak kunjung bayar, maka pihak penagih akan menghubungi kontak darurat dari debitur.
Hal tersebut menunjukkan bahwa benar adanya aplikasi pinjol bisa mengakses data pribadi dan mengganggu privasi. Maka dari itu, penting untuk membaca ketentuan dan syarat sebelum mendaftar di pinjol.
Nasabah gagal bayar (galbay) harus tahu cara melunasi hutang pinjol supaya tidak dikejar DC lapangan. Seperti yang sudah dijelaskan di awal, bahwa hal ini dapat menghindari dari berbagai risiko kerugian dari pinjol.
Untuk menghindarinya, kami akan memberikan beberapa cara melunasi hutang pinjol. Simak ulasan di bawah ini supaya tagihan cepat lunas:
BACA JUGA:Ini Waktu Penagihan DC Lapangan Pinjol yang Datang ke Rumah
1. Jual Aset
Cara melunasi hutang pinjol yang pertama yakni dengan menjual aset pribadimu. Mengorbankan harta merupakan pilihan yang tepat jika Anda tidak lagi punya uang.
Untuk debitur yang sudah tidak ada solusi membayar utang pinjol, jual aset merupakan langkah cerdas. Anda bisa jual aset yang sesuai dengan nominal utang yang dimiliki saat ini.
2. Manfaatkan Dana darurat
Apabila saat ini memiliki dana darurat berupa tabungan, maka debitur bisa menggunakanya untuk membayar utang. Bagi Anda yang memiliki tagihan dan belum ada uang lebih, bisa menggunakan cara kedua ini.