DISWAY JATENG - Penagih utang adalah orang atau organisasi yang memulihkan uang yang terutang pada rekening yang menunggak. Kreditur menyewa penagihan utang ketika mereka berhutang uang kepada individu.
Kolektor dibayar dengan biaya tetap atau persentase tertentu dari jumlah yang mereka kumpulkan. Beberapa penagih utang adalah pembeli utang, sehingga mereka membeli utang dengan harga sebagian kecil dari nilai nominalnya dan kemudian berupaya memulihkan seluruh jumlah utang tersebut atau sebanyak yang mereka bisa. Penagih utang juga bisa disebut sebagai agen penagihan.
Penagih utang dapat menghubungi debitur secara tertulis melalui surat atau telepon. Mereka dapat menghubungi telepon pribadi dan kantor orang tersebut. Dalam beberapa kasus, mereka bahkan mungkin muncul di depan pintu rumah debitur. Penagih juga dapat menghubungi keluarga, teman, dan tetangga debitur untuk mengonfirmasi informasi kontak individu yang tercatat.
Ketika peminjam gagal membayar utangnya, pemberi pinjaman atau kreditur dapat menyerahkan rekeningnya kepada penagih utang atau agen penagihan. Hutang tersebut dikatakan telah ditagih pada saat itu. Hal ini biasanya terjadi dalam waktu 3 sampai 6 bulan setelah gagal bayar (galbay), tergantung pada krediturnya. Pembayaran kartu kredit, tagihan telepon, pinjaman mobil, tagihan utilitas, dan pajak kembali yang telah jatuh tempo adalah contoh hutang yang mungkin menjadi tanggung jawab penagih.
BACA JUGA:Debt Collector Galak, Apa yang Harus Dilakukan? Tenang, Lakukan 5 Hal Ini Agar Selamat dari Ancaman
Peraturan Penagih Hutang
Penagih utang diatur berdasarkan Fair Debt Collection Practices Act (FDCPA) , yang dikelola oleh Federal Trade Commission (FTC) . Undang-undang tersebut, yang mulai berlaku pada tahun 1978, dirancang untuk melindungi konsumen dari praktik pengumpulan yang tidak bermoral.
Peraturan ini melarang penggunaan praktik yang kasar, tidak adil atau menipu selama proses pengumpulan. Hal ini termasuk sebagai berikut :
- Penagih tidak boleh menyakiti atau mengancam debitur secara fisik
- Kolektor tidak dapat menyita aset tanpa persetujuan pengadilan
- Penagih tidak diperkenankan menghubungi debitur sebelum jam 8 pagi atau setelah jam 9 malam
- Penagih tidak dapat mengklaim bahwa debitur akan ditangkap jika gagal membayar.
Undang-undang juga memberikan hak-hak tertentu kepada debitur. Misalnya, jika kalian mengirim surat kepada penagih utang yang meminta mereka berhenti menghubungi kalian, penagih utang tersebut wajib mematuhinya. Artinya, mereka harus berhenti menghubungi dengan cara apa pun, termasuk melalui telepon atau tertulis.
Biro Perlindungan Keuangan Konsumen (CFPB) mengeluarkan Aturan Penagihan Utang baru pada tahun 2021 yang semakin memperjelas apa yang boleh dan tidak boleh dilakukan oleh penagih utang. Misalnya, ketika penagih utang pertama kali menghubungi debitur dengan cara apa pun, ia harus memberikan informasi tertentu, seperti nama dan alamat penagih utang, nama kreditur, nomor rekening terkait, serta jumlah dan rincian akuntansi utang. Mereka juga harus memberikan informasi mengenai hak-hak debitur dan bagaimana mereka dapat mempermasalahkan utang tersebut jika mereka yakin bahwa utang tersebut tidak akurat.
Orang yang menganggap penagih utang melanggar hukum dapat melaporkannya ke FTC, CFPB, dan kantor kejaksaan agung negara bagian.
Apakah Debt Collector Berlisensi?
BACA JUGA:Ketahui Cara Melaporkan Debt Collector Kartu Kredit Bank Mega datang Kerumah, Lakukan 6 Langkah Ini
Apakah penagih utang mempunyai lisensi bergantung sepenuhnya pada negara bagian tempat mereka bekerja. Beberapa negara bagian memiliki persyaratan perizinan untuk penagih utang sementara negara bagian lainnya tidak. Semua penagih utang di AS, baik berlisensi atau tidak, harus mematuhi Undang-Undang Praktik Penagihan Utang yang Adil, dan beberapa negara bagian memiliki undang-undang khusus untuk mengatur penagih utang dan melindungi peminjam yang tinggal di negara tersebut.
Apakah Undang-Undang Praktik Penagihan Utang yang Adil Mencakup Utang Bisnis?